Share

55. Jadi laki-laki yang bertanggung jawab

Mita nggak tau apakah dia harus merasa senang atau malah merasa nggak senang ketika mendapati keberadaan Tante Gina dan Pak Iskandar di ruang tamu rumah Vano. Hari sore mulai gelap, tadinya dia ingin izin dengan Bik Muti untuk langsung pulang seperti biasa, namun ketika dia masuk dan mendapati dua orang yang sudah lama nggak dia lihat ada di ruang tamu membuatnya urung dan sungkan untuk pulang langsung.

Akhirnya dia pun menampilkan senyum ramahnya, gurat wajah lelah Mita pudarkan dengan senyuman demi menyapa kedua orang tua bosnya.

"Selamat sore om dan tante, saya kira nggak ada orang tadi, asal nyelonong seperti biasa saja malah," katanya merasa bersalah sembari berjalan mendekat ke arah tuan besar pemilik Miyora itu. Tangannya dia ulurkan untuk menyalimi Tante Gina dan Pak Iskandar bergantian. Sedangkan Vano baru saja masuk dan sedikit kaget melihat ada orang tuanya di dalam.

"Kamu selalu pulang dulu ke sini Mit?" tanya laki-laki paruh baya itu yang berpena

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status