Share

Bab 92. Fucking Crazy

Audrey mondar-mandir gelisah seraya meremas-remas ponsel di tangannya. Kekhawatiran dan kecemasan melanda wanita itu. Berkali-kali Audrey berusaha untuk tak cemas tapi tetap saja Audrey tidak bisa. Sebagai seorang ibu, mendengar anak sakit pasti Audrey tidak bisa tenang. Bahkan sejak tadi pikiran Audrey kacau dan panik.

Selama ini jika Rikkard sakit, maka Audrey akan selalu di sisi putranya. Ini pertama kalinya, Audrey jauh dari putranya yang dalam kondisi sakit. Sungguh, kalau saja jarak Roma dan Tokyo dekat, sudah pasti Audrey akan berangkat kembali ke Tokyo.

Sekitar lima belas menit lalu, Audrey sudah menghubungi kembali pengasuh putranya tepat dikala dirinya tiba di apartemen miliknya. Audrey meminta pengasuh Rikkard untuk memanggilkan dokter memeriksa keadaan putranya itu. Dan sekarang, Audrey mondar-mandir tidak jelas di dalam apartemen karena menunggu telepon dari sang pengasuh—yang akan melaporkan padanya kondisi kesehatan Rikkard.

Audrey memejamkan mata singkat. Dalam hati,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status