Share

Bab 26. Ranjang Pengantin

Sepasang suami istri itu saling pandang. Mereka bingung akan tidur bagaimana dengan kasur sesempit ini. Setelah makan malam dan mengobrol sebentar tadi dengan para tamu, Aryo pergi ke kamar menyusul Indira. Badannya sudah lelah ingin segera beristirahat.

Namun, bukannya tidur, dia malah kebingungan ketika melihat kasur yang tak muat untuk dua orang. Dia dapat melihat istri mudanya itu belum siap untuk menyerahkan jiwa dan raga padanya. Pria itu paham, apalagi hilang ingatan yang dialami Indira membuat gadis itu tak mengingat Aryo dan berpikir mereka orang asing.

Tentu saja pasti gadis itu merasa canggung berada di dekatnya.

“Ehmm ... maaf, Mas. Aku enggak bisa memberikan hak Mas Aryo sebagai suami. A-aku belum siap, Mas,” ucap Indira dengan suara bergetar.

Gadis itu takut, Aryo akan marah padanya. Bagaimanapun sudah kewajiban seorang istri melayani suaminya. Namun, dia belum siap. Ada rasa ketakutan di dalam hatinya yang paling dalam sehingga membuat Indira ragu menyerahkan diri.

Aryo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status