Home / Romansa / CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR / BAB 67 : Tegang (Part 7)

Share

BAB 67 : Tegang (Part 7)

Author: Hamfa Merman
last update Last Updated: 2025-06-25 18:50:43

“Apa mungkin benar-benar ada pertarungan sengit di dalam sana? Oh, tidak! Semuanya pasti hancur lebur di sana. Sial, apa yang harus aku katakan kepada pemilik restoran mewah?”

Seorang pria tua menjerit-jerit sejadi-jadinya yang ternyata merupakan orang sebelumnya ketika beberapa waktu lalu diinjak-injak oleh Johan hanya karena terlalu tolol memahami situasi dan karakter sombongnya Johan.

Dia tidak pernah membayangkan kalau penyelamatnya yaitu Rensakar akan kembali membuat kekacauan sedemikian rupa. Dinding yang hancur tempat Johan dipukul sampai jatuh pingsan dan terkencing-kencing belum diperbaiki dan sekarang ada pertarungan lagi di dalam ruangan.

Satu masalah belum selesai dan masalah lainnya tiba-tiba kembali muncul di mana satu orang yang dikenal oleh pria tua kembali menjadi pembuat ulahnya. Pria tua benar-benar ingin menjerit-jerit sejadi-jadinya.

“Sialan, sialan! Bagaimana bisa hari ini menjadi hari sialku lagi, hah? Diinjak oleh Tuan Muda dari Keluarga Dans Kurt dan sekarang
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 158 : Ulang Tahun (Part 8)

    Perkataan Komar terlalu jelas sampai membuat semua orang terdiam dan tidak bisa berkata-kata. Salah satu mimpi terburuk mereka entah mengapa akhirnya terjadi begitu saja. Keluarga Bins Haekal memiliki kemungkinan kuat akan menjadi satu padu dengan dua keluarga adidaya lainnya yang dapat meningkatkan kekuatan mereka secara keseluruhan.“Bergabung dengan Keluarga Bins Haekal jelas tidak bisa disamakan dengan beraliansi dengan Keluarga Bins Haekal. Tidak seperti sebelumnya, Keluarga Bins Haekal kemungkinan masih menjaga batas-batas aman. Namun, ketika mereka bersatu, jelas sekali hasil akhirnya terlalu berbeda dibanding sebelumnya!”“Semua keputusan akan mutlak dikendalikan oleh petinggi Keluarga Bins Haekal tanpa keraguan sama sekali. Meski ada diskusi, tapi arah tujuan mereka jelas sejalan dengan hasrat dan mimpi Keluarga Bins Haekal untuk menguasai segalanya serta menghancurkan kita dari Keluarga Dans Kurt selaku musuh mereka.”“Pihak Negara Donensa jelas tidak diuntungkan juga, tapi

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 157 : Ulang Tahun (Part 7)

    “Diam kau!” sahut Darpa melalui pesan telepatinya yang jelas tidak senang sama sekali karena terus saja diejek dan diprovokasi berulang kali oleh Rensakar.Alisa yang terus mengamati hanya terdiam dengan ekspresi senyum di wajahnya masih belum terhapus sama sekali. Alisa menyadari kalau Rensakar dan Darpa saat ini pasti sedang bertukar kata-kata yang saling bertikai satu sama lain melalui pesan telepatinya.“Perebutan posisi pewaris Keluarga Bins Haekal sebagai salah satu yang terkuat dari enam keluarga adidaya memang tidak sesederhana apalagi semudah yang aku bayangkan. Apa yang terjadi saat ini hanya permulaan di puncak gunung es saja sehingga belum terjadi sampai ke dasarnya! Ke depannya, akan semakin merepotkan saja!” pikir Alisa dengan tenang mengamati situasi.Hal semacam inilah yang sangat tidak diharapkan oleh Alisa sama sekali. Karena itulah, rencana awalnya Alisa jelas tidak berusaha untuk terlibat terlalu jauh ke dalam urusan internal Keluarga Bins Haekal dan enam keluarga

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 156 : Ulang Tahun (Part 6)

    “Sebelum mendapatkan restu, aku tidak bisa terlibat dan harus menjaga jarak aman terkait urusan internal Keluarga Bins Haekal!” pikir Alisa sekali lagi akhirnya membuat keputusan bulat setelah merenungkannya.Tatapan matanya yang cantik melihat ke arah anteknya Darpa satu persatu seolah mencoba mengingat-ingat wajah orang-orang ini sebelum akhirnya tatapan matanya berakhir tertuju ke arah Darpa itu sendiri. Merasakan tatapan matanya Alisa, Darpa mau tidak mau juga balas menatapnya.“Cantik, terlalu cantik sekali bagaikan Dewi Langit yang turun ke muka bumi! Meski di tengah konflik, raut wajahnya penuh senyuman terlalu indah untuk diabaikan begitu saja! Setelah masalah ini selesai, aku harus mendapatkan wanita cantik ini tidak peduli resikonya. Hidupku sebagai pewaris Keluarga Bins Haekal akan lengkap dengan kehadirannya!” pikir Darpa masih saja terpesona terlepas situasi mendesaknya saat ini.Tidak bisa dipungkiri kalau Darpa hanya ingin membuat masalah kepada Rensakar saja. Tentunya,

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 155 : Ulang Tahun (Part 5)

    Pada antek secara terpaksa harus meminta maaf. Hal ini terlihat canggung dan jelas memalukan sekali. Hampir terasa seperti membuka mulut untuk meludah hanya untuk mendapatkan sekumpulan lalat masuk ke dalam mulutnya. Inilah yang dirasakan oleh para anteknya Darpa saat ini.Alisa terdiam melihat semua ini. Meski menyadari kalau Rensakar memanfaatkan dirinya, Alisa tidak menyangka akan mendapatkan permintaan maaf dari pihak lainnya. Setidaknya, hal ini terasa sangat mengejutkan di luar harapannya sebelumnya.Seharusnya, konflik yang melibatkan Rensakar di dalam Keluarga Bins Haekal akan sangat merepotkan baginya untuk terlibat di dalamnya. Meski begitu, Alisa tetap bersikukuh untuk mendapatkan gelar calon istri Rensakar agar dapat mengendalikan bagian internal daripada Keluarga Bins Haekal di masa yang akan datang.“Hmph! Meski tidak mengenakkan karena dimanfaatkan oleh orang lain, setidaknya permintaan maaf orang-orang yang menjijikkan ini terasa melegakan suasana hatiku saat ini!”“Be

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 154 : Ulang Tahun (Part 4)

    “Meskipun gelar calon istri hanya kebohongan, aku tidak bisa melewatkan kesempatan ini! Darpa, kau masih bocah seusia balita untuk berani mencoba melawanku pasti berakhir dengan kegagalan!” pikir Rensakar dengan bangga.“He-he-he! Pertikaian ini semakin panas saja. Meski begitu, tidak pantas untuk merendahkan seorang wanita muda yang cantik ke dalamnya. Lagi pula, dia tidak berkaitan dengan masalah ini!”“Benar sekali! Kalau Anda ingin merendahkan dan mempermalukan seorang wanita yang tidak bersalah, maka saya adalah orang pertama yang akan membelanya…!”“Perselisihan antara pewaris Keluarga Bins Haekal tidak perlu sampai merendahkan martabat seorang wanita yang hadir sebagai calon istri. Kalau dibiarkan seperti ini begitu saja, lantas wanita siapa lagi yang bakal mau menjadi calon istri Keluarga Bins Haekal di luar sana?!”Benar saja, berbagai reaksi pedas langsung bertebaran dengan liar seperti yang diinginkan oleh Rensakar sejak awal tadi. Hal ini membuat Darpa yang sebelumnya sema

  • CEO MISTERIUS DI SEBELAH KAMAR   BAB 153 : Ulang Tahun (Part 3)

    Perkataan Rensakar terasa menjijikkan sekali bagi setiap orang yang mendengarnya sehingga tatapan jijik yang serupa diarahkan kepada Darpa.“Hei, lihat itu! Mereka berdua berbicara saling mengolok satu sama lain. Keduanya jelas saling mengenal, tapi tidak berhubungan baik sama sekali!”“Tentu saja, bukankah itu sudah sangat jelas sekali?! Keduanya adalah Tuan Muda dari Keluarga Bins Haekal yang terkemuka. Persaingan calon pewaris Keluarga Bins Haekal selanjutnya menjadikan dua orang itu kandidat paling menjanjikan sejauh ini.”“Oh…, begitu rupanya! Pantas saja langsung bersitegang setelah saling berpapasan mata. Meski begitu, tampaknya mereka berkonflik kali ini berkaitan dengan seorang wanita cantik di sebelah sana. Siapa sebenarnya wanita cantik itu hingga menjadi rebutan kedua tokoh paling mempesona itu?!”“Tidak ada yang mengetahuinya dengan pasti atau setidaknya belum untuk saat ini. Namun, dari posisinya serta perkataan Tuan Muda Rensakar sebelumnya, wanita cantik tersebut jelas

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status