Share

Bab.17 Pamit

last update Last Updated: 2025-07-18 16:13:23

"Alvaro. "Geralyn tersenyum kecil dan menatap wajah pria di hadapannya itu dengan perasaan gugup.

"Jangan mengatakan apa yang kamu lihat."Ucap Alvaro kemudian melewati Geralyn begitu saja.

Geralyn terkejut dan memandang ke arah Alvaro.Geralyn melihat perubahan sikap dari pria itu dalam sekejap saja.

Ketika hari pertama dia masuk, Alvaro adalah orang yang selalu mengajaknya berbicara tapi sepertinya setelah kejadian itu.Alvaro bahkan tidak ingin melihat ke arah dirinya.

Alvaro hanya memperingati dirinya dan berlalu begitu saja.Melihat hal itu,Geralyn juga berjalan masuk ke dalam kampus. Gadis itu memutuskan untuk mengabaikan tatapan orang orang terhadap dirinya. Mereka tinggal di negara yang cukup bebas,setidaknya hal seperti itu tidak akan membuat orang terkejut.

Geralyn melangkahkan kakinya dengan santai menuju ke kelas nya.Begitu ia duduk, orang orang melihat ke arahnya tapi gadis itu memilih untuk mengabaikan dan lebih fokus fokus pada pelajarannya.

Tidak berselang l
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.19 Merindukannya

    Ke esokan paginya... Geralyn membuka matanya dan menatap langit langit kamarnya. Pagi ini dia merasa lebih baik dari semalam. Gadis itu bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan masuk ke dalam kamar mandi. Pagi ini Geralyn tidak merasakan mual,terkadang dia sendiri tidak mengerti dengan kondisi kehamilannya.Terkadang dia merasa mual tapi terkadang dia juga tidak merasakan hal itu. Geralyn jelas masih belum terlalu memahaminya tapi meskipun begitu dia tetap berusaha untuk mencari tahu seputar tentang kehamilan.Dia juga ingin yang terbaik untuk bayi yang ada di dalam kandungannya saat ini.Meskipun kehadiran bayinya itu karena sebuah kesalahan tapi dia tetap akan menyayanginya. Tiga puluh menit berlalu, kini Geralyn berangkat ke kampus menggunakan bus.Setibanya di kampus gadis itu mengikuti kelas seperti biasanya. Bahkan kini dia sudah memiliki teman mengobrol yaitu Manda dan Livy. Hanya kedua gadis itu yang mau mengobrol dengannya. Kini mereka bertiga sedang berada di ruang

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.18 Perasaan aneh

    Setibanya di depan rumah miliknya. Geralyn duduk di teras dan melihat sekeliling. Suasana di tempat tinggal barunya begitu nyaman. "Nona tidak masuk?" "Sebentar bibi, aku ingin duduk Sebentar di sini." "Permisi nona. Apa anda nona Geralyn Armando?" Seorang pria bertubuh tinggi menghampiri Geralyn yang sedang duduk santai di teras.Dari pakaian yang di kenakan oleh pria itu, Geralyn tahu jika dia adalah pengantar paket. "Iya tuan,itu saya."Geralyn tersenyum tipis mengatakan hal itu. "Ada paket untuk anda.Silahkan di tanda tangai." Pria itu mengeluarkan sebuah kotak yang berukuran besar setelah Geralyn menandatanganinya.Geralyn yang melihat kotak besar itu sedikit terkejut. "Terima kasih tuan. "Ucap Geralyn tersenyum kecil. "Siapa nona?" Bibi Rosalina keluar ketika mendengar suara seorang laki-laki yang sedang berbicara dengan Geralyn. "Paket bibi." "Apa dari tuan Perdi?" Bibi Rosalina melihat paket yang cukup besar dan sepertinya cukup berat.Dan benar saja Ge

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.17 Pamit

    "Alvaro. "Geralyn tersenyum kecil dan menatap wajah pria di hadapannya itu dengan perasaan gugup. "Jangan mengatakan apa yang kamu lihat."Ucap Alvaro kemudian melewati Geralyn begitu saja. Geralyn terkejut dan memandang ke arah Alvaro.Geralyn melihat perubahan sikap dari pria itu dalam sekejap saja. Ketika hari pertama dia masuk, Alvaro adalah orang yang selalu mengajaknya berbicara tapi sepertinya setelah kejadian itu.Alvaro bahkan tidak ingin melihat ke arah dirinya. Alvaro hanya memperingati dirinya dan berlalu begitu saja.Melihat hal itu,Geralyn juga berjalan masuk ke dalam kampus. Gadis itu memutuskan untuk mengabaikan tatapan orang orang terhadap dirinya. Mereka tinggal di negara yang cukup bebas,setidaknya hal seperti itu tidak akan membuat orang terkejut. Geralyn melangkahkan kakinya dengan santai menuju ke kelas nya.Begitu ia duduk, orang orang melihat ke arahnya tapi gadis itu memilih untuk mengabaikan dan lebih fokus fokus pada pelajarannya. Tidak berselang l

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.16 Perubahan sikap Alvaro setelah kejadian itu

    "Tuan,Apa rencana anda selanjutnya?Semua pekerjaan anda di sini sudah selesai. " "Aku akan tinggal beberapa hari lagi. "Jawab Zello dengan tatapan lurus ke depan. Mobil mereka pun terus melaju dengan kecepatan sedang kembali ke hotel. Setibanya di depan hotel, Zello dan Zaka turun dari mobil. Kedua pria itu melangkahkan kakinya masuk ke dalam hotel tersebut. "Aku ingin kamu terus mengawasi Alvaro dan teman-temannya. Aku tidak ingin dia kembali mengganggu Geralyn atau bahkan melukainya. " "Baik tuan.Sepertinya anda sudah tertarik dengan dengan gadis itu. " "Entahlah,tapi sepertinya wajah gadis itu selalu terbayang di benak ku.Apa itu sudah termasuk jika aku menyukai gadis muda itu?" Zaka tersenyum tipis mendengar ucapan dari pemimpinnya. Sudah pasti jika Zello mulai menyukai gadis itu.Tapi wajar saja jika tuannya tertarik dengan gadis itu karena Geralyn memiliki wajah yang cantik Tapi hal yang membuat Zaka tersenyum tipis karena ini pertama kalinya dia melihat Zello terta

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.15 Ayah dari bayi ku

    "Geralyn. " "Grace." Kedua gadis itu tersenyum satu sama lain.Terlihat jelas jika Geralyn begitu senang melihat keberadaan sahabatnya. Begitu juga dengan Grace yang terlihat begitu bahagia melihat sahabatnya baik-baik saja. "Kamu baik-baik saja?Aku dari kampus mu dan orang-orang bercerita tentang mu.Kamu tahu jika aku begitu khawatir Lyn." "Jangan terlalu khawatir. Aku baik-baik saja. "Geralyn memeluk sahabatnya. Sedangkan Grace melihat ke arah pria yang datang bersama dengan Geralyn. Grace jelas tidak mengenal sosok pria tersebut. "Kamu datang dengan siapa?"Bisik Grace kepada sahabatnya. "Dia tuan Donzello Perdi. "Jawab Geralyn memperkenalkan Zello kepada sahabatnya. "Tuan Perdi?"Grace jelas mengetahui keluarga. Hampir semua orang mengetahui keluarga Perdi. Orang terkaya di kota tersebut tapi meskipun begitu, tentu saja rumor tentang kekejamannya juga tersebar. "Aku pergi.Beristirahatlah."Ucap Zello kemudian meninggalkan rumah Geralyn. "Bagaimana bisa kali

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.14 Membebaskan Alvaro

    Alvaro dan teman-temannya menoleh ke arah sumber suara tersebut, Begitu juga dengan Geralyn.Alvaro dan teman-temannya begitu terkejut melihat kehadiran Zello di gudang kosong itu. Sementara itu, Grace melajukan mobilnya menuju ke alamat yang di dapatkan dari Armando. Setelah mengemudi sekitar satu jam lamanya. Kini gadis itu tiba di depan sebuah rumah sederhana. "Kamu memilih untuk tinggal di tempat sederhana ini Lyn.Aku salut kepada mu."Gumam Grace memandangi rumah sederhana di depannya itu. "Bukankah dia itu donatur kampus?" Ketiga teman Alvaro terlihat begitu terkejut.Tapi berbeda dengan Alvaro. Sepertinya Alvaro sudah bisa menebak jika hal ini akan terjadi. "Apa yang kalian lakukan?"Zello melangkahkan kakinya mendekati mereka. "Kenapa anda datang begitu cepat?Aku bahkan belum menyentuhnya sama sekali."Ucap Alvaro. Zello yang mendengar ucapan Alvaro tersenyum miring.Zello merasa jika Alvaro terlalu percaya diri. "Huh...Apa kamu ingin menyakiti bayi kami?Jangan be

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status