Share

bab 100

Mereka keluar kamar, terlihat wanita paruh baya yang duduk di kursi. Walaupun sudah terlihat berumur, wanita tersebut masih terlihat cantik.

“Iya nyonya, anda mencari siapa?” tanya Mita ramah.

Wanita tersebut, melihat Mita dari atas sampai bawah.

“Kenapa perasaan ku tidak enak!” batin Mita.

“Apa kamu yang bernama Mita?”

“Iya dengan saya sendiri! Maaf nyonya siapa? Apa kita pernah bertemu sebelum nya?” tanya Mita dengan lembut.

“Saya tinggal ke dapur sebentar!” pamit ibunya.

“Iya mah,” sahut Mita. Begitupun dengan wanita itu, mengangguk sambil tersenyum.

“Apa kita bisa bicara di teras saja?” 

Mita mengangguk, lalu wanita tersebut mendorong kursi roda Mita menuju ke teras. 

“Maaf nyonya merepotkan,” tolak halus Mita. 

“Kita langsung ke inti nya saja, tak perlu basa basi,” tegas. Hingga membua

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status