Share

Bab 20 Malu Malu Gemesh

Author: Aira Jiva
last update Last Updated: 2025-10-09 16:30:00

Ayla berdiri di tengah minimarket, tangan masih gemeteran memegang snack. Sofia dan Hanna menatapnya seperti hakim professional… minus toga, plus ekspresi “kita serius banget tapi ini lucu”.

“Baiklah, saksi utama hadir. Ayla Morgan, tolong jelaskan… kenapa tiba-tiba ciuman pertama sama Damian bisa terjadi?” Sofia membuka sidang ala Orbit Squad, nada setengah serius, setengah nyengir.

Ayla menelan ludah, wajah panas. “Gue… gue nggak sengaja… itu…”

Hanna nyenggol meja, alis terangkat. “Eh, ‘itu’ apa, La? Kita butuh detail. Semua detail. Dari awal sampai… well… moment itu.”

Damian, hoodie masih menutupi rambut tapi matanya menatap Ayla, ikut berdiri di sampingnya. “Santai, La. Gue bakal bantu jelasin juga kalau perlu,” ucapnya, pipi sedikit memerah.

Ayla menarik napas panjang, akhirnya mulai cerita. “Oke… jadi… waktu itu gue salah paham sama Damian. Gue kira dia sama Rafael.. homo…”

Sofia dan Hanna saling menatap, mata berbinar. “Rafael? Maksudnya…?”

Ayla buru-buru menjelaskan. “Rafael i
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 56 Episode yang Meledak

    “Lo udah liat trending pagi ini?”Suara Hanna pecah dari speaker telepon, nadanya kayak alarm kebakaran. Ayla baru sempat naruh gelas kopi di meja, tapi jantungnya udah loncat setengah mati.“Trending?” Ayla bertanya, masih setengah ngantuk.“#DamianLeeScandal, #ConfessionTape, #ClaraAndDamian, sama… yang paling nyengat… #RafaelTruth,” Hanna ngejelasin cepat, kayak takut Ayla nggak ngerti kalo dia nggak cepet. “CCTV itu bocor, dan video lama Damian sama Clara… viral lagi. Sponsor mulai panik, bro. Ini bisa ngerusak episode minggu ini.”Perut Ayla langsung dingin. “Ini… dari mana asalnya?”“CCTV, katanya diambil waktu Damian trainee dulu, di kantor lama. Video itu dulu cuma internal, tapi sekarang netizen kayak lagi rebutan jurusan gosip,” jelas Hanna. “Dan Clara… muncul di talkshow tadi. Bilangnya… ambigu banget. Kebenaran gak selalu hitam putih.”Ayla menelan ludah, jantungnya berdetak lebih cepat. “Ambigu gitu maksudnya gimana?”Hanna cuma ketawa kecil, tapi terdengar sarat amarah.

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 55 Rahasia yang Belum Usai

    “Lo kenapa sih, pagi-pagi diem kayak abis dapet tagihan listrik lima juta?”Suara Ayla nyamber dari dapur, sambil ngaduk kopi sachet pakai sendok logam yang udah bengkok di ujungnya.Damian nggak langsung jawab.Dia duduk di meja makan, tatapannya kosong ke arah roti panggang yang udah dingin. Tangannya mainin pinggiran piring kayak lagi nahan sesuatu di tenggorokan.“Enggak apa-apa,” katanya akhirnya.Datar. Tapi ada jeda yang aneh, kayak kalimat itu lagi nyari tempat buat jatuh.Ayla ngelirik. “Enggak apa-apa lo tuh biasanya artinya lagi ada apa-apa. Jadi apa kali ini? Capek? Atau capek sama gue?”

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 54 Libur di Tengah Sawah

    “Mau ke mana lo?” suara Damian berat tapi setengah serak baru bangun, keluar dari sofa sambil nenteng gelas kopi. Rambutnya masih acak-acakan, hoodie abu-abu, dan mata setengah merem.Ayla keluar dari kamar dengan semangat yang nggak masuk akal buat orang yang belum sarapan. Topi anyam, totebag kain, sandal gunung… vibes-nya kayak mau piknik ke tengah desa.Dia nyeletuk santai, “Ke sawah.”“Ke… sawah?” Damian ngulang dengan nada disbelief, kayak baru denger kata itu pertama kali dalam hidup. “Lo serius?”Ayla cengengesan, “Iya. Healing, bro. Sawah, angin, cemilan, sama tanah yang asli, bukan rumput sintetis di rooftop lo itu.”Damian nyender ke tembok, masih belum bisa move on dari kalimat itu. “La, gue artis. Kalo gue jatuh ke lumpur terus fans liat, karier gue bisa tamat.”Ayla malah ngakak. “Yaudah, lo di rumah aja. Gue nggak maksa.”&ld

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 53 Quality Time

    “Lo masih cemburu ya?” Damian nyeletuk sambil mencondong ke Ayla, satu alis terangkat nakal. Mata tipisnya menatap Ayla, dan pipinya langsung panas seperti listrik kecil yang nyetrum dari bahu sampai ujung kepala.Ayla cuma bisa nyengir, tangannya secara nggak sengaja nyenggol tangan Damian saat dia mengambil tas. “iiishh apaan sih.. nggak!”Damian senyum tipis, matanya masih nyantol ke Ayla. “Ngaku aja deh lo…”Ayla menelan ludah, matanya memandang ke luar rooftop. Angin sore berhembus pelan, membawa aroma kopi dan kue panggang dari café kecil itu. “Jangan kelamaan mandang gue Damian, bikin gue tambah salah tingkah deh.”Dia nggak bisa bohong, setiap sentuhan kecil Damian, tiap senyum tipisnya, bikin hatinya panas tapi nyaman sekaligus. Dia masih nggak bisa lupa… sedikit cemburu… pas Damian sementara dipinjam sama Maya minggu lalu di Switch Challenge.Damian

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 52 Switch Challenge

    “Siap… atau siap… hati-hati copot jantung duluan?” Damian nyeletuk sambil mencondong ke Ayla, senyum tipisnya bikin pipi Ayla panas seketika. Ayla cuma bisa nyengir malu, tangan masih nyenggol tangan Damian secara nggak sengaja. “Gila… Damian. Gue baru mau panik, eh lo malah bikin tambah deg degan!” “Eh, itu tujuan gue, La,” jawabnya sambil nyengir nakal. “Kalo lo deg-degan, berarti chemistry kita masih hidup. Masih ada sinyal rahasia, kan?” Ayla menelan ludah, napasnya mulai nggak beraturan. “Sinyal… signal rahasia kita?!” “Ya… senyum tipis, bahu nyaris nempel, kode pandang… lo tau lah. Jangan sampe ilang pas switch challenge nanti,” Damian bisik, mata nyantol ke matanya. Di depan mereka, Clara Jung berdiri dengan senyum tipis tapi penuh arti. Suaranya terdengar jelas di seluruh studio. “Pasangan Couple 90 Days, minggu ke-7 ini akan menguji kalian lebih dari sebelumnya. Tantangan kali ini adalah… Switch Challenge. Kalian akan sementara bertukar partner untuk beberapa mini game, t

  • Pura Pura Pacaran dengan Selebriti 90 Hari   Bab 51 Tantangan Minggu ke-7

    Lampu studio masih temaram, tapi aroma adrenalin sudah terasa di udara. Semua pasangan peserta duduk rapi di kursi masing-masing, tapi tidak ada yang benar-benar tenang. Ayla duduk di samping Damian, matanya sesekali melirik ke layar besar yang menampilkan countdown tantangan.Clara Jung melangkah ke panggung, sepatu haknya berdentang ringan di lantai. Suaranya halus tapi tegas. “Selamat datang di minggu ke-7, Couple 90 Days. Tantangan minggu ini akan menguji kalian lebih dari sebelumnya… bukan hanya fisik, tapi juga mental, dan chemistry yang sudah kalian bangun sejak minggu pertama.”Ayla menelan ludah. Dia bisa merasakan jantungnya berdetak lebih cepat saat Clara menatap lurus ke arahnya, lalu sekilas ke Damian. Ada sesuatu di mata Clara yang bikin Ayla sadar, ini bukan sekadar permainan, ada strategi tersembunyi di balik senyum misterius host itu.Damian mencondongkan badan sedikit, pelan. “Santai aja, La. Kita udah latihan mental dan fisik bareng kan? Chemistry kita juga… jelas b

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status