Share

Soal Matematika

Langkah Ervan terhenti. Kernyitan bergelombang terbentuk di rekahan pelupuk matanya. Wajah dengan kulit putih seperti tak pernah kena sinar matahari itu akhirnya berbalik, menghunuskan tatapannya ke arah tersangka yang telah menyebutkan kata terlarang tadi. Namun sikap demikian justru ditanggapi Adhira dengan cengiran lebar. Dia berhasil membuat Ervan merespons panggilannya.

Belum puas dengan pengusikan tadi, Adhira menghampiri Ervan dan merebut buku tebal yang dipeganginya sejak awal masuk kelas. Ervan sontak mencengkeram pergelangan tangan Adhira. Dengan lincah, Adhira memutar tubuhnya. Membuat Ervan tak bisa menahannya lebih lama. Dia segera memelesat keluar sebelum Ervan berhasil mencegatnya.

“Hahaha!” Adhira terbahak-bahak, sementara Kuswan menganga resah. Murid lain turut terkejut melihat tingkah Adhira yang terbilang sangat berani itu.

“Sepertinya umurku bakal lebih pendek kalau lama-lama di sini,” gumam Kuswan.

Ervan menghela napasnya geram. T

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status