Share

Bab 85: Rancu

TAK TAK TAK

Langkah kaki terdengar gagah mendekat memasuki ruang tunggu.

“Sofi. Bagaimana keadaan Kakak?” panik Jidan.

“Kak Inda masih harus istirahat Kak,” jawab Sofia.

Zein hanya melirik sinis pada Jidan dan Naya yang baru saja sampai di ruangan itu. Jidan melangkah sampai di depan Zein yang hanya duduk tak menghiraukan kedatangan Jidan.

“Silahkan tinggalkan ruangan ini,” perintah Jidan pada Zein.

Zein beranjak dari kursinya dan memandang tajam pada lawan bicaranya.

“Jika kamu tidak bisa membahagiakannya. Lepaskan dia dari jerat hidupmu yang rumit itu!” ucapannya penuh penekanan dan mengintimidasi.

“Apa hak kamu berbicara seperti itu hah?” cecar Jidan.

“Aku. Tidak akan pernah menyerah untuk ini! Ingat itu!”

“CUKUP!” teriak Sofia menghentikan perdebatan keduanya. “Jika masih ada yang belum selesai antara kalian, kenapa kamu meminta aku untuk memulai suatu hubungan Kak Zein? Kenapa?” derai air mata tak sanggup untuk dibendung. Kenyataan itu cukup menyakitkan bagi Sofia yang hanya menj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status