Share

Bab 12.B

"Terus Ibu sama Bapak ke sini naik apaan? kalau bilang dulu 'kan bisa dijemput sama Lutfi," sahut suamiku.

"Naik mobil rental, sudahlah Ibu sama Bapak punya uang kok buat bayarnya," jawab bapak.

"Oh ya, besok Ibu mau ke kontrakan Laila. Anak itu bulan ini ga pulang kampung, betah amat di kontrakan sendirian, Ibu jadi khawatir Lutfi, sama adikmu," ungkap ibu.

Laila adik Mas Lutfi yang jutek itu memang tinggal sendiri di kota ini, pernah ditawari tinggal bersama di sini katanya ga mau dengan alasan tak enak sama aku.

Pas aku yang menawari ia beralasan ingin mandiri dan sudah dewasa, bagaimana lagi kami tak bisa memaksa, yang penting ia bisa jaga diri dan sering-sering main ke sini.

Gadis itu kini bekerja di sebuah perusahaan ternama, Ia menjabat sebagai CEO di perusahaan itu, maklum ia lulusan sarjana sedangkan suamiku lulusan SMA.

Dulu, katanya Mas Lutfi mengalah putus sekolah demi adiknya yang pintar, sedangkan suamiku ini biasa saja nilai juga pas-pasan. Eh! Itu kata ibunya ya.

"Lai
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status