Share

20. (Mungkin) Mark Cemburu?

Megan masih berkutat dengan laporan-laporannya kemarin yang salah. Sedangkan Mark, ia pergi bersama dengan Pedro setelah menurunkan Megan di lobi kantor. Sedikit lagi laporannya selesai dan Megan bisa bernafas lega untuk istirahat.

Tenggorokan Megan kering, mungkin karena ia terlalu fokus dengan pekerjaannya hingga lupa minum. Megan melakukan peregangan sebentar pada tubuhnya, lalu ia beranjak menuju dispenser air yang terletak tidak jauh dari meja kerjanya.

"Ck! Habis," gerutu Megan saat tahu galonnya kosong. Ia menelengkan kepalanya ke pojok ruangan, ternyata juga sama. Cadangan air minum disana habis semua.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status