Share

Bab 21 Skenario

Aku kembali memastikan, di belakangku hanya ada Pak Wanto. Dan, Pak Atma masih saja menatapku dengan senyum yang merekah dan kedua matanya berkaca-kaca.

"Sinar, akulah keluarga ayahmu," kata Pak Atma.

Rasanya sulit dipercaya. Aku benar-benar tidak dapat berkata apa pun. Semua sorot mata tertuju padaku. Hingga teriakan Pak Hendi membuatku terkaget.

"Papa, kamu ditipu gadis itu! Gadis miskin yang hanya suka harta!" Tangan Pak Hendi menudingku. "Dia telah mengelabui Papa."

"Kamu yang mengelabuiku, Hendi! Kamu dari awal sudah mengetahui siapa Sinar. Iya, kan?!" Pak Atma juga beteriak. "Kamu tahu Yuni adalah ibu kandungnya Sinar. Kalian berdua telah bersekongkol!"

"Tidak! Bukan seperti itu, Pa--"

"Tutup mulutmu, Yuni!" Pak Atma memotong ucapan Ibu. "Kamu Ibu yang kejam, menelantarkan anak-anakmu demi harta dan laki-laki!"

"Dengarkan penjelasanku, Papa." Ibu memohon.

Di saat drama sedang berlangsung, Pak Bagas meminta tamu supaya pulang. "Mohon maaf, pestanya sudah berakhir. Silakan pulang.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
orchid
bisa jadi dipta jg mengikuti skenario ayahnya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status