Share

12. Yang Tersakiti

Serena mengelap wajah Aarav dengan air hangat. Ia tadi menelepon Pak Ian dan meminta pria itu untuk mengganti baju Aarav sementara Serena menunggu di luar. Aneh memang. Pak Ian bahkan bingung luar biasa ketika Serena memintanya melakukan hal tersebut. Mungkin pria itu bertanya-tanya kenapa Serena tidak mau melihat tubuh Aarav padahal ia adalah istrinya yang sah. Dan Serena hanya beralasan jika ia kesulitan mengganti baju Aarav. Meskipun bingung, Pak Ian menurutinya.

Serena menatap wajah Aarav yang kini terlihat lebih segar. Saat tidur, Aarav terlihat begitu tenang. Pria itu bahkan tidak terlihat menakutkan dan dingin seperti seharian ini. Serena menitikan air mata. Setidaknya ia berani melakukannya ketika Aarav memejamkan mata. Ketika Aarav bangun, Serena akan menjadi wanita kuat yang tidak akan menangis tidak peduli berapa banyak pria itu menghina dan menyakitinya.

Serena hanya akan melakukannya ketika Aarav tertidur lelap. Sehingga ia tidak akan terlihat lemah... Sehingga ia tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status