Share

Awan mendung.

Suram sepertinya masih senang berada di dekat Andina. Hidupnya kini lebih nelangsa setelah Bli Wijaya memutuskan untuk memecatnya dengan hormat, belum lagi luka-luka cakaran dari kuku panjang Aurelie menimbulkan bekas yang sulit untuk hilang---kecuali dengan perawatan kulit atau laser yang membutuhkan biaya yang cukup banyak.

Bli Wijaya sangat menyayangkan keputusannya. Tapi, semua ia lakukan demi keberlangsungan karyawan lainnya yang menggantungkan hidupnya di restoran. 

Sarasvati merasa lega. Hari ini putranya sudah di perbolehkan untuk keluar dari rumah sakit. Luka di kepalanya sudah cukup membaik, hanya perlu beberapa kali untuk kontrol dan pemeriksaan lanjutan. 

"Ma... Bagaimana perkembangan kasusnya?" tanya Daniel setelah mereka menyelesaikan proses administrasi rumah sakit.

"Dari bukti-bukti yang di peroleh penyidik, Aurelie bisa di tetapkan sebagai tersangka. Ehm... besok kamu menjadi saksi sekaligus pihak penggugat di pengadilan!" ujar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Herlina Maharani
ngakak,,, mama terthebest... demi anak apapun di lakukan...
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
bentuk nya masih Sama kok Andina tenang aja walau udah gak tongtong lagi
goodnovel comment avatar
Husna Rafliazzahra
aku mampir kesini demi apa coba demi bisa baca daniel dan andin😁😁😅
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status