Share

55. Menjemput Hana

Malam harinya, setelah berbuka puasa Ratih dan Malik pergi ke daerah Kedamaian. Meminjam mobil Ihsan.

Mata mereka terkejut melihat rumah mewah yang menjadi tempat tinggal Rizal, seakan tidak percaya Malik turun dari mobil dan bertanya kepada orang lewat.

"Apa benar ini rumah Rizal, orang dari Jakarta?" tanya Malik.

"Benar, rumah ini milik Pak Rizal." Jawab pria tua yang hendak ke masjid. Shalat terawih.

"Bapak tahu tidak apa pekerjaan Rizal?" tanya Malik lagi, ia penasaran.

"Saya dengar beliau sekretaris pribadi Presiden direktur WterSun group."

Mendengar itu Malik mematung, tidak percaya dengan jawaban pria paruh baya itu.

Tiba-tiba Ratih menyela, "bukannya Rizal cuma OB?"

Ratih sama, ia tidak percaya perkataan si bapak tua. Tidak mungkin ayahnya Cheril orang hebat.

Pria tua itu tertawa. "Mana ada OB beli rumah seharga 2,2 milyar. Mobilnya aja bagus-bagus. Pembantunya juga banyak."

Pria tua itu meninggalkan Malik dan Ratih yang masih terkejut. Tidak menyangka bahwa mantannya Hana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Bagus Hana harus lebih garang menghadapi orang² macam itu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status