Short
Karma Untuk Istri Durhaka

Karma Untuk Istri Durhaka

By:  BastianCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
Not enough ratings
10Chapters
3.0Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Demi menegosiasikan sebuah proyek besar, istriku melakukan perjalanan bisnis selama setengah tahun. Pada hari di mana dia kembali, istriku muncul di hadapanku sambil bergandengan tangan dengan klien utama kami. Ironisnya lagi, bayi dalam kandungan istriku sudah berusia tiga bulan. Klien utama itu, dengan perut buncitnya, melemparkan sebuah kontrak ke arahku. "Pak Edwin, demi proyek ini, istrimu sudah banyak berkorban." "Kalau bukan karena menghormati Melissa, aku nggak akan mau bekerja sama dengan perusahaan kecil seperti punyamu ini!" Istriku menyentuh perutnya yang membuncit itu dan terlihat bangga. "Kontrak ini hasil negosiasiku. Ada satu syarat kalau kamu mau menandatanganinya, kita cerai!" Aku mengambil kontrak itu dan langsung merobeknya menjadi beberapa bagian. "Oke, kita akhiri pernikahan ini. Tapi, aku nggak akan menandatangani kontrak kotor ini!"

View More

Chapter 1

Bab 1

Melissa menatap serpihan kertas yang berserakan di atas lantai tersebut dengan ekspresi tidak percaya.

"Edwin, sebaiknya kamu pikirkan baik-baik. Kontrak ini cukup untuk membiayai perusahaanmu yang jelek itu selama setahun."

"Atau, kamu menginginkan lebih?"

"Jangan meminta lebih. Ini terakhir kalinya aku membantumu."

Aku menatap Melissa dengan sedih. Mataku memerah.

"Melissa, apa kamu tahu, hari ini hari apa?"

"Memangnya hari apa?"

Melissa memperhatikan sekeliling dengan tatapan kosong. Perusahaan dihiasi dengan lampu-lampu.

"Ulang tahun ketiga berdirinya perusahaan? Memangnya ada sesuatu yang patut untuk dirayakan?"

Perusahaan kecil yang cuma terdiri dari belasan orang, hampir nggak mungkin untuk bertahan."

"Kalau kamu sebagai bos utama nggak begitu bodoh dan pengecut seperti ini, sebagai wakil bos, aku juga nggak perlu bekerja sekeras ini untuk mendapatkan kontrak."

"Tapi, sebentar lagi aku bebas dan bekerja di perusahaan klien."

Setiap kata yang keluar dari mulut Melissa dipenuhi dengan ejekan.

Perlahan-lahan aku melepas cincin kawin dari tanganku dan meletakkannya di atas meja.

Sementara itu, cincin kawin di tangan Melissa sudah lama menghilang.

"Melissa, mungkin kamu lupa. Tapi, hari ini bukan cuma hari ulang tahun ketiga berdirinya perusahaan."

"Hari ini juga hari ulang tahun pernikahan kita yang kelima."

"Setelah dua tahun kita menikah, kamu hamil. Tapi, kamu ngotot untuk menggugurkan anak itu."

"Kamu bilang, kamu mau jadi wanita karier yang sukses. Punya anak nggak sebanding dengan mengejar karier."

"Demi memenuhi keinginanmu, aku berutang untuk mendirikan perusahaan ini."

"Aku sudah membesarkan perusahaan ini seperti anak kita sendiri …."

Tanpa menungguku menyelesaikan kata-kataku, Melissa langsung melemparkan cincin kawin yang ada di atas meja itu ke lantai dan menginjak-injaknya beberapa kali.

Cincin kawin itu berubah bentuk dan rusak parah karena diinjak-injak, sama seperti pernikahan kami yang sudah memburuk.

"Edwin, apa gunanya memberitahukan hal ini padaku?"

"Kamu mau memainkan emosiku untuk mendapat simpati? Mencoba mendapatkan bagian uang yang lebih banyak?"

"Kamu masih saja nggak berguna seperti ini. Sudah cerai, masih saja mencoba mengeksploitasi istrimu!"

Aku mencibir.

"Bu Melissa, kamu salah paham. Aku nggak meminta satu sen pun dari perceraian ini …."

"Kecuali perusahaan ini."

"Berhubung kamu nggak menghargai hubungan ini, aku juga nggak perlu ngotot untuk mempertahankannya."

Melissa terlihat tidak percaya. "Apa sebenarnya yang kamu rencanakan?"

"Selain utang, nilai apa lagi yang dimiliki perusahaan jelek ini?"

"Jangan harap aku akan membantumu mendapatkan kontrak setelah kita bercerai nanti."

Rudy Wiryawan terlihat tidak sabar dan mengulurkan tangannya untuk merangkul leher Melissa.

"Untuk apa kamu masih bertele-tele dengan orang yang nggak berguna ini?"

"Apa yang bisa kamu harapkan dari seorang pria yang cuma bisa mengandalkan istrinya untuk menjual diri demi mendapatkan kontrak?"

"Aku sudah lama menyarankan kepadamu untuk menceraikannya dan bekerja di perusahaanku."

"Apa kapasitas otakmu itu sama seperti dia hingga kamu menundanya sampai sekarang?"

Aku tidak bisa lagi menahan diri dan meninju wajah Rudy.

"Jaga ucapanmu sebelum bicara!"

"Bagaimana mungkin orang ketiga yang menghancurkan rumah tangga orang lain, berani pamer kekuatan di sini?"

Rudy memekik keras.

Anak buahnya langsung mengerumuni dan mengepungku, lalu memukuliku dengan kejam.

Melissa berteriak dari samping.

"Edwin, kenapa kamu malah cemburu di saat seperti ini?"

"Kamu memang pantas dipukuli sampai mati."

Semua karyawan di perusahaan hanya melihat dengan acuh tak acuh saat aku, "bos yang tidak berguna" ini dipukuli.

Hanya Lusy Pradana, si resepsionis itu, yang merasa marah. Setelah gagal melerai, dia pun buru-buru menelepon polisi.

Lelucon ini akhirnya berakhir dengan aku yang terluka dan dirawat di rumah sakit.

Sebelum pergi, Melissa menyelipkan sejumlah uang tunai di samping tempat tidurku.

"Ini biaya pengobatan yang disumbangkan Rudy untukmu. Nggak mungkin dia mau minta maaf."

"Kalau bukan karena aku berusaha keras untuk mendapatkannya, aku nggak akan bisa mendapatkan uang sebanyak ini."

"Bisakah kamu berhenti bersikap kekanak-kanakan? Meski kamu memukulinya sampai mati, aku tetap nggak akan berubah pikiran!"

Aku mengambil uang itu dan melemparkannya ke wajah Melissa.

"Aku nggak akan mau menerima uang kotor!"

"Juga, jangan terlalu percaya diri."

"Aku memukul Rudy, semata-mata cuma karena aku nggak menyukainya! Nggak ada hubungannya denganmu!"

Melissa mengambil uang tersebut dan mengejekku dengan kasar.

"Oke. Kalau berani, pergilah ke Kantor Catatan Sipil untuk mengurus perceraian seminggu lagi!"

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
10 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status