Share

Bab 75

“Mas ” Aku menyadarkan Mas Dani dengan menyentuh pundaknya.

Mas Dani menoleh, sambil terisak ia berkata. “Rara menikah baru saja aku mau minta maaf tulus

dan memintanya memperbaiki hubungan, sekarang dia telah menikahi teman masa kecilnya. Dia jahat ya! Rara jahat!”

Bukannya tenang Mas Dani malah berlari menuju sepasang pengantin baru itu. Tapi belum sampai di tempat duduk Rara, Mas Dani tiba-tiba tergeletak pingsan.

“Mas Dani!” aku berteriak saking kagetnya. Beberapa orang satpam mengangkat Mas Dani dan membaringkannya di kursi dekat pintu belakang. Seorang wanita paruh baya memberikan minyak kayu putih untuk menyadarkannya, sepertinya ART di sini. Aku jadi merasa dejavu, sama saat Ibuku pingsan saat pernikahanku dengan Mas Dani dulu.

“Tolong! Adakah yang bisa mengantarkanku ke rumah sakit? Mas Dani belum sadar juga!” aku panik

melihat Mas Dani seperti ini.

“Pakai mobilku saja!” teriak si Pengantin pria. “Aku ikut!” Rara pun ikut bersuara.

Tanpa sempat berganti baju, mereka segera me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status