Share

Dua Roh di Kediaman Stanley

Sasikirana

Hah? Menikah dua minggu lagi? Belum sempat rasa gugup ini hilang, aku dibuat kaget lagi dengan permintaan dari Ibu Fani, Mama Pak Melviano. Beliau lagi bercanda, ‘kan?

“Mama jangan bercanda. Nggak mungkin kami menikah secepat itu,” protes Pak Melviano mewakili isi kepalaku.

Aku hanya diam, menutup rapat bibir ini. Biarkan Pak Melviano yang berpendapat, karena diri ini nggak memiliki hak untuk melakukannya.

“Mama tidak sedang bercanda, Vian.”

Oh, jadi panggilannya Vian, bukan Mel. Haha!

“Mama pikir sah-sah saja kalian menikah dalam waktu dekat. Nanti tinggal diberitakan di media kalau kalian berdua sudah lama saling kenal dan memang berencana menikah,&rdquo

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
used niah
baca ini langsung merinding
goodnovel comment avatar
yenyen
reminds me with master sun
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status