Short
Kesetiaan Yang Dikhianati

Kesetiaan Yang Dikhianati

Oleh:  Jessica RicaTamat
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
11Bab
4.1KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Saat pernikahan aku dan David berjalan sembilan tahun, ayah kandungnya meninggal dunia. Butir pertama dalam wasiatnya adalah David harus punya seorang anak bersama Elvy. Genap sebulan kelahiran anak itu akan menjadi hari resmi untuk David mewarisi harta peninggalan ayahnya. Aku mengetahuinya saat memergoki mereka sedang berduaan di ranjangku bersama David dan David yang bilang sendiri padaku. Malam itu, sambil merokok setelah bercinta, David berbisik pelan, “Lily, sabarlah sebentar lagi. Begitu warisan cair, aku akan menikahimu.” Sejak saat itu, setiap kali David ingin bertemu dengan Elvy di rumah kami, dia akan menggantungkan sebuah lonceng di pintu. Sejak kematian ayahnya hingga kini, lonceng itu sudah berbunyi sembilan puluh sembilan kali.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

Setelah kali ke sembilan puluh sembilan itu, terdengar kabar bahwa Elvy hamil, sekaligus diumumkan tanggal pertunangan mereka.

Putriku melihat itu, lalu dengan ragu bertanya padaku, “Ibu, kok ada nama ayah di sini?”

Aku tersenyum paksa, lalu merapikan kembali kepangan rambutnya yang berantakan.

“Ayah akan menikah dengan orang yang dia cintai dan ibu juga harus membawamu pulang.”

David tidak tahu, aku sama sekali tak pernah peduli surat pernikahan itu.

Hari ini, David mengajakku makan.

Rapatnya belum selesai, aku lebih dulu tiba di ruang VIP yang sudah dipesan.

Sambil menunggu, aku membuka ponsel, memeriksa ulang tiket pulang. Tepat musim liburan, jadi penerbangan terdekat pun baru ada sepuluh hari lagi.

Sepuluh hari lagi, tepat di hari ulang tahunku.

Juga bertepatan dengan tanggal pertunangan David dan Elvy.

Kebetulan sekali, aku tak akan mengganggu di hari kebahagiaannya.

Tiba-tiba, David mendorong pintu masuk.

Aku reflek mematikan layar ponsel.

Ruangannya cukup besar, tapi dia justru memilih duduk di sampingku dan menggenggam tanganku dengan akrab.

Seketika, aku seolah kembali ke sembilan tahun lalu, di hari kami menikah diam-diam.

Malam itu, dia memanjat jendela masuk ke kamarku, menggenggam tanganku, lalu dengan hati-hati mengecupnya.

David yang masih muda begitu polos. Dengan suara bergetar, dia berjanji akan menemaniku seumur hidup.

Namun kini, di jarinya jelas melingkar sebuah cincin.

Aku mengenali merek itu, David hanya boleh memiliki sepasang cincin itu seumur hidupnya.

Begitu tak sabarnya ingin terikat dengan Elvy?

Permukaan cincin yang berkilau memantulkan cahaya lampu restoran, menusuk mataku hingga terasa perih.

Mungkin menyadari tatapanku, David pun tersenyum canggung dan buru-buru melepas cincin itu.

“Maaf… aku lupa melepaskannya.”

Raut wajahku tetap tenang, tanpa gelombang emosi, “Kenapa harus dilepas? Itu memang punyamu.”

David tertegun sejenak. Belum sempat bicara, ponselnya pun berdering. Dia mengangkatnya dan tak lama kemudian, raut wajahnya berubah muram.

“Ditabrak dari belakang? Nggak parah katamu? Apa kata dokter? Tunggu aku! Aku ke sana sekarang!”

Setelah menutup telepon, dia menatapku dengan wajah penuh keraguan.

“Elvy ditabrak dari belakang saat menyetir, aku harus pergi melihatnya. Kamu juga tahu, dia sedang hamil, perlu dijaga. Kamu makan sendiri saja dulu, nanti biar aku gantikan lagi kencan ini, ya?”

Tiba-tiba, aku merasa semuanya begitu membosankan.

Aku pun merapikan tas, lalu berdiri, “Aku juga ada urusan mendadak, jadi pergi dulu.”

David buru-buru menahan lenganku, “Kamu mengambek lagi? Lily, coba lebih pengertian sedikit, sebentar lagi semua ini akan berakhir!”

Aku tak menjawab, hanya melepaskan genggamannya dan melangkah menuju pintu.

“Lily! Lily! Tunggu!”

Aku menarik napas panjang, lalu menoleh padanya, “David, aku benaran buru-buru.”

“Aku sudah nggak sanggup menunggu lagi.”

Sudah cukup, David.

Aku melangkah cepat keluar ke jalanan, mendongakkan kepala, menelan kembali butiran air mata yang hampir tak terlihat.

David, sepuluh hari lagi. Saat itu kita benar-benar akan berjalan di jalannya masing-masing.
Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

Bab Lainnya

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Rna 1122
mampus semua ternyata ke2 nya , satunya laki yg ga tau bersyukur dan satu lagi pelakor hina yg kejem dan licik sampahhh
2025-09-12 08:34:30
1
11 Bab
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status