Share

Ke Jakarta

Bab17

"Sudah lama aku tidak mengunjungi anak-anak," gumam Zaki, sembari menyesap kopinya. Pemandangan pagi yang begitu segar, selepas hujan mengguyur kota Bandung.

Zaki duduk di balkon belakang rumah, yang berdiri tegak di tepi jurang. Bangunan rumah berlantai tiga itu, begitu memukau setiap orang yang melihatnya. 

Sisian jurang, terdapat curuk yang begitu indah dipandang mata. Pemandangan inilah, yang kadang ingin Zaki perlihatkan pada anak-anaknya, yang berada di Kalimantan.

"Mas," tegur Maura, sembari mendekati Zaki, dan ikut duduk di dekat Zaki yang tengah menikmati udara pagi yang sangat sejuk.

"Hhmm ...."

"Sepertinya akhir-akhir ini, Mas sering sekali melamun. Ada apa?" tanya Maura.

Zaki menghela napas. "Aku rindu anak-anakku," ungkap Zaki, sembari menghembuskan asap rokoknya ke udara.

Mendengar ungkapan Zaki, Maura merasa gugup.

"Mas ..., Kalimantan itu jauh. Lagi pula, aku dan anak kita, tidak ingin kamu tin

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status