Share

Bab 24-2

“Hehh! Kenapa kamu bisa di sini? Bukannya kamu bilang sudah pergi jauh dari Jakarta?” Amelia melotot kesal.

“Anak buah Rangga menangkap saya, Mbak. Saya sudah keliling kota hanya untuk menarik tunai uang yang Mbak kirimkan agar tidak bisa dilacak. Mbak sendiri kenapa bisa tertangkap?”

“Aku lebih berani dari kamu. Aku menculik istri Rangga dan membuatnya kehilangan bayi yang dikandungnya.” Amel tersenyum bangga ketika mengatakannya. Senyumnya kian lebar melihat Bayu mengernyit ngeri ke arahnya.

“Aku sudah pernah katakan padamu, aku menyimpan dendam yang besar pada wanita itu.”

“Ranggapati tidak akan melepaskanmu dengan mudah, Mbak.”

“Tidak masalah. Asal aku sudah membalas sakit hatiku, tidak masalah bagiku. Dan aku pikir, Rangga bukan tipe pria bejat yang tega menyakiti wanita. Buktinya, dia sama sekali tidak menyentuhku.”

“Mbak terlalu memandang remeh Ranggapati Da

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status