Share

Yang Dikembalikan

"Bahkan sampai sejauh ini, hatimu masih sekeras batu, Mas." Aruna mengembuskan napas pelan melihat punggung Tibra semakin menjauh. Mantan suaminya itu bahkan merasa tidak perlu mengucapkan maaf pada Aruna. Satu kata yang sangat ditunggu Aruna, sebagai bentuk penghormatan kalau lelaki itu menghargai hubungan mereka dulu saat pernah berjuang bersama.

Aruna masuk ke dalam mobil dan menyandarkan kepala ke kursi. Bertahun tak berkomunikasi membuat mereka kaku saat berjumpa. Memang lebih baik seperti ini. Aruna sengaja menjaga jarak dari Tibra dan Andhira.

Baginya, jauh dari mereka merupakan salah satu bentuk untuk healing dan memperbaiki hati. Bukan karena belum move on, toh dia sudah mendapatkan pengganti yang jauh lebih baik menurut versi dirinya kini. Namun, luka itu tetap membekas. Bagaimanapun, pengkhianatan akan selalu terasa menyakitkan.

Memaafkan tapi tidak melupakan agar bisa mengambil pelajaran untuk ke depan, itulah prinsip yang dipegang oleh Aruna. Dia bukan malaikat. Dia manus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Kirana Putri
Sosok Aruna yang diceritakan tegas dan cerdas tidak rela hartanya dinikmati Andhira pasti tidak akan menerima begitu saja pembagian yang tidak adil. Dia pasti akan lebih right apalagi itu menyangkut anak-anaknya. Orang cerdas biasanya punya ego yang tinggi. Bukan sekedar karena harta tapi harga dir
goodnovel comment avatar
az'fa 1708
terlalu singkat
goodnovel comment avatar
Anggur Aira
sedikit kurang jelas utk pembagian harta kenapa cuma villa aja yg dibagi padahal sebelumnya aruna bilang dibagi semua harta yg tersisa, jd intinya sisanya ttep andhira menikmati jerih payah aruna
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status