Share

Bab 34

Di hari minggu ini, Aris mengajak Allisya jogging. 

"Lebih seru lagi kalau ada Aqila sama Kaila kak," Allisya tak mau terjebak moment awkard apalagi romantis dengan Aris. 

"Gak usah sya. Aku kan pingin sama kamu aja. Udah pernah juga ngajak mereka berdua makan bareng. Kenapa? Takut baper sendirian?" Aris mencolek dagu Allisya, cewek itu berpaling menyembunyikan semburat merah di pipinya. 

Allisya menggeleng. "Gak kok, siapa juga yang baper. Kak Aris aja gak gombalin aku."

Duduk di taman setelah lari mengelilingi kompleks rumah, Allisya yang akan membeli es krim mendapat larangan keras dari Aris. 

"Sya jangan minum es kalau habis olahraga. Air putih aja ya?"

Allisya menghela nafasnya, jika perhatian Aris demi kesehatannya maka ia akan menurut. 

"Kamu disini aja, aku beliin air minum. Jangan beli macem-macem," nasehat Aris. 

'Bawel sih, tapi lebih perhatian daripada Daniel. Meskipun kak Aris gak ngel

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status