Share

Kutukan

" Kalau tak mau hamil, jangan lakukan hubungan enak-enak. Ngga pinter menyiasati, tapi main api. Giliran terbakar,bukannya memadamkan malah hanya teriak-teriak. Bodoh itu namanya!" teriak tetangga kos Kara yang mungkin merasa terganggu dengan teriakan kedua orang ini.

" Tau apa kamu soal hidup saya, Mbak? Dijebak sahabat sendiri, dilecehkan, dibuang kakak kandung kandung sendiri, dan kini malah hamil. Apa Mbak tau bagaimana kehidupan saya sebelum ini?" tanya Kara yang merasa direndahkan oleh tetangga kos nya tersebut.

"Yang pasti sama-sama menderita bukan? Hidup macam apa yang sahabat sendiri malah khianat? Saudara sendiri membuang? Yakin sebelum ini kamu bahagia?"

Pertanyaan tetangga kosnya tersebut membuat Kara mengingat hidupnya selama ini. Bapak dan ibunya hanya mementingkan Kesya. Sekolah bahkan sampai kuliah, selalu disambinya bekerja. Selalu ikut event untuk menambah uang tabungan. Tak ada waktu bersenang-senang.

Benar! Hidupnya sungguh miris. Apalagi sahabat karibnya sedari k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status