Share

Bab 15 Kesepakatan

Mata Bunga terbelalak. “Al?” ujarnya ragu-ragu. Dia segera masuk dan menutup pintu ruang kerja CEO. Ruang kerja dari bos barunya, sepanjang pengetahuan Bunga tadi.

“Apa maksudnya semua ini?” tanya Bunga lagi. Dia tak percaya dengan semua yang dilihatnya di depan mata.

“Leo, kau bisa tinggalkan kami sekarang,” perintah Alvaro pada Leo. Leo mengukir senyum kecil kemudian menunduk hormat dan berjalan menuju pintu.

Bunga hanya bisa memandang semua perilaku Leo terhadap Alvaro , dan Alvaro pada Leo. Jelas sekali kalau Leo memang sudah mengenal Alvaro dengan baik.

“Jelaskan padaku, Al,” desak Bunga. Penasarannya tidak bisa ditahan. Ada sedikit perasaan sedang dipermainkan dalam diri Bunga.

Alvaro membaca gelagat tak suka dari Bunga. Dia mempersiapkan kata-kata untuk meredakan kekesalan Bunga yang mulai tampak di wajahnya. Wajah manis itu mulai mengerut menatap Alvaro .

“Sabar, jangan marah dulu. Aku ingin kau bekerja disini,” ucap Alvaro mengakui. Sejujurnya saja, Alvaro tidak mempers
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status