Share

Next time

Arsyila membuka matanya karena merasa kakinya keram tertindih sesuatu. Dia mencoba membiasakan matanya dengan kondisi ruangan yang masih remang-remang. 

Sebuah gerakan kecil membuat kesadarannya utuh; sebuah tangan memeluk pinggangnya dengan erat dan sebuah napas terasa di tengkuknya.

Arsyila menoleh dan melihat Moreno masih tertidur pulas. Jantung Arsyila berdebar saat ingat kejadian semalam. Rasanya dia ingin menggali tanah dan mengubur dirinya sendiri karena malu. Semalam dia tidak mabuk tapi mengajak Moreno untuk bercinta!

Apa kata dunia?

"Good morning." Moreno terbangun dan menyapa Arsyila yang sedang melotot memandangi langit-langit kamarnya.

"Err... Good morning..."

Moreno mengecup sekilas pipi Arsyila lalu mengeratkan kembali pelukannya dan memejamkan matanya.

"Jam berapa sekarang?" Tanya Moreno.

Tangan Arsyila mencari ponselnya yang entah dimana. 

"Lepas dulu, Ren, gue cari hp dulu," pinta Arsyila.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status