Share

109. Pernyataan Janji

"Zara Azuri Frazanista, kuucapkan terima kasih sudah mendampingi Tuan tanpa memerasnya seperti rencanamu pada awalnya," ujar Aoi tanpa melepas rokok di sudut mulutnya.

Zara mendelik meringis.

'Sial! Kenapa gadis ini bisa setenang Alexa? Tidak, Alexa lebih gelap dari ini,' batin Zara.

"Aku tidak bermaksud memerasnya, tapi memanfaatkannya." bela Zara malas menepis udara.

"Omong-omong, kau sangat cantik!"

Aoi mengeluarkan asap rokok dari mulutnya seperti mainan.

Zara terperangah langsung memegang kedua pipi.

"Iya, haha, jangan begitu. Aku tidak secantik itu."

Dia tersipu.

"Bicaranya jadi malu-malu." Bastian mendelik.

Ekspresi Zara berubah seketika ketika menoleh ke Bastian.

"Jadi, apa yang kalian lakukan?"

Pertanyaan yang cukup serius.

Bastian melengos.

"Hanya bermain," jawabnya santai.

Zara memicing tidak percaya. Dia pun berdiri membuat mereka mendongak.

"Bastian, kutunggu penjelasanmu. Yah, terserah kalian mau bermain atau tidak, aku tidak berhak mengaturnya, tetapi aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status