Share

Bab 29

Penulis: Elenor
Saat mereka tiba, aula tempat jamuan diadakan sudah hampir penuh dengan tamu undangan.

Malam ini, Clara terlihat cantik dan luar biasa. Tidak heran, begitu masuk langsung menarik perhatian banyak orang.

Tuan rumah dan Dylan memiliki hubungan yang cukup dekat. Saat melihat mereka, tuan rumah menyambut dengan senyuman.

Tepat di saat hendak menyapa mereka, tiba-tiba pintu masuk kembali terbuka, tamu lain pun juga tiba.

Saat melihat siapa tamu yang datang, tuan rumah sontak terkejut, seolah tak percaya dengan apa yang dia lihat.

Sama halnya dengan tamu lain, pun terkejut saat melihat siapa yang datang.

Clara dan Dylan berdiri membelakangi pintu masuk. Mereka berdua tak tahu apa yang terjadi. Saat melihat ekspresi para tamu yang tiba-tiba terkejut dan tampak antusias, mereka berdua penasaran.

Saat hendak menoleh ke belakang, tuan rumah memberikan ucapan maaf lalu melewati mereka, berjalan ke arah pintu menyambut tamu yang baru datang.

“Pak Edward, Pak Dani, Pak Gading.”

Jantung Clara berdeg
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (43)
goodnovel comment avatar
Nhunu dangga
bosan bacanya udah nonton iklan banyak2 eh yg ke baca cuman secuil ,ngak sama dgn novel2 lainnya
goodnovel comment avatar
Prihatiwahidi Wahidiprihati
jangan sampai vanessa masuk perusahaan clara bisa2 clara tambah hancur,, masa pelakor menang terus
goodnovel comment avatar
Lisdawati
najiss anjirrrr kelakuan si Edward
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 437

    Di perusahaan masih ada urusan penting, jadi Ervan harus pergi setelah dihubungi melalui telepon.Vanessa tampak tidak senang, jadi Rita menduga bahwa selain terkejut dengan Clara yang tampil cemerlang hari ini, sepertinya sudah terjadi hal lain.Dia bertanya, "Bagaimana sikap Edward melihat Clara saat konferensi pers tadi?"Vanessa menundukkan pandangannya. "Kagum."Wajah Rita perlahan menjadi suram.Dulu, Edward selalu mengabaikan Clara, seakan wanita itu tidak berharga di matanya.Dia tidak pernah mengagumi Clara.Tapi sekarang..."Apa menurutmu teknologi yang disebut Clara itu benar-benar hasil karyanya?"Dia tidak memiliki banyak kesempatan untuk berinteraksi dengan Edward, tetapi dari cerita putrinya, dia tahu Edward sendiri juga memahami teknologi, dan dia selalu menghargai para teknisi.Jika Clara benar-benar memiliki kemampuan seperti itu, wajar saja jika sikap Edward tidak seperti biasanya dan berubah menjadi mengagumi Clara.Sebelum Vanessa sempat berbicara, Diana berkata de

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 436

    "Clara mengerti tentang mesin dan cip? Bagaimana mungkin?" tanya Ervan tak percaya.Makalah yang diterbitkan Clara sebelumnya memang menimbulkan kehebohan, tetapi Ervan masih tidak percaya bahwa itu benar-benar ditulis sendiri oleh Clara.Sekarang Rita mengatakan kepadanya bahwa Clara sangat ahli dalam mesin dan cip?Bagaimana mungkin?Rita menunduk.Untuk mencari tahu benar atau tidaknya, mereka dapat mencari beritanya di internet.Kemudian, setelah melihat sebagian pidato Clara di konferensi pers Jetwave, hati Rita semakin menciut.Sedangkan Ervan, dia masih tidak dapat mempercayainya.Pada saat itu, Diana berkata dengan marah di telepon, "Dia pasti sengaja. Waktu itu dia mengganggu proyek transportasi perusahaan paman, dan sekarang dia ingin mengacaukan perusahaan kakak!"Ervan dan Rita juga menyadari hal itu.Tidak peduli apakah benar atau tidak terobosan teknologi pada konferensi pers itu benar-benar diciptakan oleh Clara seperti yang disampaikan ke publik, tapi satu hal yang past

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 435

    Mereka semua telah mendengar bahwa kekasih Edward adalah seorang doktor lulusan universitas terkemuka di luar negeri dan juga seorang jenius di bidang teknologi.Tetapi mengapa mereka tidak pernah mendengar tentang prestasi nyata yang telah diraihnya?Meskipun X-Tech telah membuat terobosan teknologi beberapa waktu lalu, tapi itu sepertinya adalah pengaruh yang ditinggalkan oleh Edward ketika dia masih memimpin X-Tech, dan tidak ada hubungannya dengan Vanessa, bukan?Sebaliknya, Clara selama ini tidak pernah menonjolkan diri sebagai wanita berbakat, tetapi sekarang dia malah bersinar dengan semua pencapaiannya.Melihat dari sudut pandang ini, mungkin citra jenius yang disematkan pada kekasih Edward itu sebenarnya terlalu dibesar-besarkan.Meskipun tidak ada yang mengatakan apa pun, Vanessa tentu menyadari sorot mata orang-orang yang sedang membandingkannya dengan Clara.Wajahnya dari tadi memang sudah muram.Melihat semua orang membandingkannya dengan Clara saat itu, keraguan di sorot

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 434

    Edward sedang berkonsentrasi melihat ke arah panggung dan tidak menyadari tatapannya.Vanessa mengerutkan bibirnya dan mengalihkan pandangannya.Konferensi pers Jetwave berjalan dengan sangat sukses.Ketika Clara dan Pak David turun dari panggung, mereka kembali mendapat banyak tepuk tangan.Para pimpinan perusahaan yang diundang juga langsung berdiri untuk memberi selamat kepada Pak David dan Clara yang turun dari panggung.Dylan juga langsung berjalan ke arah Clara.Bisa dibayangkan kehebohan seperti apa yang akan ditimbulkan atas peluncuran mobil tanpa pengemudi milik Jetwave di dalam dan luar negeri.Nama dan reputasi Clara juga akan semakin melambung.Sebagai seorang kakak yang telah mengenal Clara selama bertahun-tahun, Dylan merasa sangat bahagia untuknya dari lubuk hati yang terdalam. Ketika berjalan ke arah Clara, dia tidak bisa menahan diri untuk memeluknya dan berkata, "Selamat ya."Clara tersenyum dan berkata, "Terima kasih, Kak."Suara Clara tidak keras, dan tidak ada yang

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 433

    Begitu Pak David selesai berbicara, tepuk tangan langsung riuh terdengar di sana.Edward juga menatap Clara dan bertepuk tangan.Vanessa sempat terkejut selama setengah detik sebelum ikut bertepuk tangan dua kali dengan acuh tak acuh.Clara tidak menatap Edward, dia hanya menatap Dylan lalu berdiri dan naik ke panggung.Setelah Clara naik ke panggung, Pak David berkata kepada hadirin dengan senyum di wajahnya, "Bu Clara ini bukan hanya seorang insinyur luar biasa dari Morti Group, tapi juga pencipta teknologi inti dari kerja sama antara Jetwave dan Morti Group kali ini!"Begitu kata-kata itu terucap, tempat itu dipenuhi dengan keheranan.Ketika Vanessa mendengar hal itu, dia tercengang dan menduga kalau dia salah dengar.Morti Group memiliki pengaruh yang sangat tinggi baik di dalam maupun luar negeri, dan setiap perkembangannya selalu jadi pusat perhatian.Dapat dikatakan bahwa siapa pun yang menjalin kerja sama dengan Morti Group sekarang dapat langsung mendapatkan perhatian yang tin

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 432

    Orang yang makan bersama dengan Clara dan Dylan adalah Pak David, CEO perusahaan teknologi Jetwave Labs.Pagi ini, Morti Group telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Jetwave.Setelah makan bersama, Clara dan Dylan pergi ke Jetwave bersama-sama.Hari itu, mereka berdiskusi lama dengan para teknisi Jetwave dan pulang menjelang pagi.Dalam dua hari berikutnya, Clara juga sering pergi ke Jetwave.Dalam dua hari ini, dia dan para teknisi Jetwave dapat dikatakan bekerja lembur hingga larut malam setiap harinya.Hari Jumat adalah hari peluncuran produk baru Jetwave yang telah dijadwalkan sebulan yang lalu.Alasan mengapa mereka bekerja keras bukan karena hal lain, tetapi murni untuk meningkatkan dan mengimplementasikan ide-ide kerja sama mereka sampai batas tertentu sebelum peluncuran.Setelah ide-ide tersebut sepenuhnya berhasil diimplementasikan, fokus peluncuran Jetwave kali ini akan bergeser secara signifikan.Pada Jumat dini hari, Clara dan Dylan pulang untuk beristirahat, dan

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status