Share

Part (13)

Seluruh gedung seakan hanya tersisa mereka berdua, lengkap dengan suara burung gagak yang samar terdengar.

“Ayo temui Ayah, Ibu pasti sudah sangat merindukan Ayah kan?”

Belle heran mengapa Ibunya membawa ke tempat seperti ini.

Melainkan tidak pulang ke rumah atau sekedar menemui Eleird.

Namun, belaian tangan Ibunya yang lembut membuatnya merasa nyaman, Belle menutup matanya.

Berjalan ke depan hingga ia menabrak sesuatu, sedikit merasa sakit sembari menduga-duga apa yang baru saja ditabraknya hingga menimbulkan nyeri.

Belle membuka mata perlahan, mulai menatap ke bawah, tepat pada jenazah wanita yang tadi dilihatnya.

“Tidak, aku tidak mungkin ada di sini.”

Bekas di lehernya, semakin jelas, penuh dengan darah.

Mata Belle terfokus pada luka itu! Ia tak bisa beralih atau mengendalikan tubuhnya!

Belle memalingkan wajahnya, berharap ini tidak benar, ”Ibu, Ibu di mana?“

Dengan suara yang tenang dan berusaha baik-baik saja.

Poros matanya mengelilingi sekeliling yang penuh dengan jenazah.

He
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status