Share

Sayembara 2

"Sepertinya kau terlalu memandang tinggi Seno," ucap Surya Yudha ketika mendapati Sentot yang ternganga karena penampilan Mahesa.

"Bu-bukan seperti itu! Mahesa hampir tidak pernah menunjukan kemampuan penuhnya saat bertarung," elak Sentot.

"Begitukah?" tanya Surya Yudha yang dibalas dengan anggukan cepat dari Sentot, seperti ayam mematuk biji-bijian.

Setelah Seno dan Mahesa turun, dua orang pemuda yang memiliki penampilan serupa naik ke panggung arena. Mereka berdua kembar. Selain wajah dan pakaiannya, senjata mereka juga sama, yaitu rantai dengan ujung bola besi berduri.

"Kau mengenal mereka?" tanya Surya Yudha lagi.

"Aku hanya tahu nama mereka. Mereka Aditya dan Bagaskara. Untuk kemampuannya, aku tidak tahu pasti," balas Sentot.

"Menarik. Bagaskara, Aditya. Kenapa nama dengan arti matahari begitu populer? Sepertinya orang tua sekarang tak begitu kreatif," gumam Surya Yudha.

Sentot yang tak sengaja mendengarnya, penasaran dengan nama orang yang sedari tadi ia ajak bicara. "Meman
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status