Share

60. Mentraktir Teman

"Masuk saja, Akram. Sudah hafal tempatnya kan?" dengan hati berdebar kencang.

Aku berjalan memasuki pintu ruang tengah, membuka horden pemisah antara ruang tengah dengan ruang tamu.

"Permisi," mulut berbicara dan ekor mata mengamati di dalam ruangan. Ada tiga anak seusia Syifa dan Daffa sedang bermain.

"Ayahnya Syifa, kapan datang? Syifa ikut?" bocah bernama Syakilla menyalamiku dengan ramah. Ah ... iya, aku melupakan di rumah ini memang ada anak kecil seusia anaku.

"Killa, kamu sudah besar sekarang. Syifa tidak ikut, Sayang," aku berjongkok mensejajarkan dengan tinggi badan Syakilla.

"Yah ... padahal sudah kangen banget sama Syifa," ucapnya sendu.

"Nanti Mas sampaikan sama Syifa, kalau Tante kecilnya lagi kangen," ucapku gemas.

Syakilla adalah anak dari Tante Dini adik paling kecilnya Papa. Usianya hanya beda sedikt dengan Syifa.

"Mas, kenalkan ini teman-teman Killa, yang laki-laki ini namanya Farhan, dan yang perempuan ini namanya Yumna," aku menyalami keduanya.

"Halo, Farhan dan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status