Share

Dua pilihan yang sulit

Hingga dua jam berlalu, Kinan tidak kembali ke luar rumah. Setya merasa putus asa. Dia bangkit seraya ingin pergi dan menghapus harapannya mendapatkan cinta Kinan. Namun seketika, terdengar suara rintihan yang begitu menggema dari dalam kamar. Setya terperanjat kaget menyadari bahwa wanita yang dicintainya dalam bahaya.

''Kinan ....!''

Setya memberanikan diri masuk ke dalam rumah Kinan. Terlihat, Kinan tengah meringis kesakitan di kamar mandi sembari memegang perutnya yang tengah hamil.

''Ya Allah, Kinan!''

Setya terkejut melihat Kinan terkapar, apalagi sesaat melihat darah mengalir pada kedua kakinya. Gegas, Setya langsung menggendong tubuh Kinan dan menidurkan tubuhnya di dalam mobil.

Saat ini, Kinan dalam keadaan pingsan. Setya membawa Kinan ke Rumah sakit terdekat agar secepatnya mendapatkan pertolongan.

Sesampainya di Rumah sakit, Kinan langsung dilarikan ke ruang IGD. Perasaanku begitu hancur ketika mengetahui kejadian ini. Aku takut nyawa Kinan terancam tak terselamatk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status