Share

Pada Akhirnya

"Di mana kalian menyembunyikan Inggit?" tanya Salma.

Ia mungkin membenci perilaku wanita perebut suami orang itu. Namun, tidak untuk menyakiti fisiknya. Apalagi sekarang Inggit sedang hamil.

Abyaz merasa ragu untuk menjawab pertanyaan Umi Hania, hingga ia menoleh ke arah Hania yang ternyata juga menatap Abyaz takut –takut. Ya, pemuda itu tahu dengan jelas bahwa gadis itu tidak sedang baik –baik saja. Ia kemudian mendongakkan kepala sekali, memberi isyarat pada Hania, dan bertanya apa yang harus dilakukannya di situasi seperti ini? Ia tak mau jawabannya nanti akan menyudutkan gadis itu.

Hania tak menjawab dan hanya menunjuk tas yang dibawanya dengan tatapan mata. Saat itulah mata Abyaz membeliak. Sadar bahwa itu adalah tas Inggit yang tertinggal. Pasti karena keberadaan tas tersebut yang membuat mereka ketahuan.

Pemuda itu menghela napas lelah. Kenapa dia bisa lupa mengamankannya? Dan Hania yang sedari tadi berada di rumahnya, apa tidak menyimpannya di tempat yang aman? Di gudang misa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Satria izzet ilhami
yaaach... kurang puas dg kisahnya Inggit & Haris. kok mau2an si Haris bertanhgung jwb thdp Inggit. Kan dia sdh lama gak menyentuh Inggit, trus sempat bilang Inggit lagi mens.. ujug2 ngaku hamil. dibuat squelnya dong Inggit & Haris. stlh melahirkn anakny Inggit mirip bgt Aldi biar si Haris kejang2
goodnovel comment avatar
Ar Ni
kenapa jd benci ma Rey dasar pembinor dari awal
goodnovel comment avatar
Imas Suhartini
ending nya kurang puas ,masa Inggit jadi bahagia karna Haris jadi tanggung jawab,pelakor keenakan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status