Share

Part 12

Suami Miskinku di Ruang Nasabah Prioritas

Part 12

"Maaf Ibu, tapi kami gak punya wewenang memberi diskon, semua harga sudah ditentukan oleh pemilik toko," kata si Mbak penjaga kasir lagi dengan sopannya.

"Halah, bisa kali diakalin. Nanti bilang aja busuk atau gimana kek. Nih duitnya." Mbak Opi lalu menaruh selembar uang berwarna biru ke atas meja kasir.

"Loh Bu, tapi ini kurang Bu, totalnya 85 ribu semua belanjaannya. Ibu jangan gitu doang, karena kalau kurang nanti saya yang harus gantiin." Si Mbak kasir mulai panik.

"Nggak pokoknya saya mau nawar. Kamu bilangin aja deh ke pemilik tokonya. Saya anak temennya gitu. Pasti dikasih kok."

Mbak Opi pun menenteng plastik berisi sayur mayurnya dan baru akan keluar saat si Mbak kasir dengan cepat menghadang.

"Bu, jangan dibawa dulu Bu, lunasi dulu kurangnya, 35 ribu lagi," kekeuhnya.

"Halah apaan. Cuma brokoli yang udah merah aja masa harganya mahal banget. Udah tuh saya udah bayar. Awas, saya mau balik," paksa Mbak Opi. Tapi sekuat tenaga s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status