Share

Bab 26

Kembali kepada Bagas yang menyusuri semak - semak dan pepohonan dalam hutan, Bagas benar - benar merasa khawatir, ia tak hiraukan dirinya yang terasa sangat letih, entah sudah sejauh mana ia berjalan di dalam hutan belantara, tak ada satu orangpun disana seperti hutan mati tak berpenghuni, dalam hujan Bagas terus berjalan, ia tak memikirkan pakaiannya yang sudah basah kuyup, hatinya terus memikirkan Adelia, ia takut terjadi sesuatu kepada Adelia, Bagas merasa yakin penculik Adelia membawanya kedalam hutan, mungkin ada jalan menuju tempat lain keluar dari hutan melalui jalan pintas, sipenculik tidak mungkin membawa Adelia melalui jalan umum, karena dibawah curug begitu ramai orang belum lagi ada penjaga yang memantau sepanjang sungai karena berjajar tenda yang berisi barang - barang milik para penghuni tenda, sehingga menuju kedalam hutan adalah alternatifnya.

Bagas bisa saja menunggu Winda dan Heni datang bersama para penjaga dan bersama - sama mencari Adelia, karena bagaiman

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status