Share

BAB 50

"Iya, Bun. Mau dibantuin gak?" jawab mas Amar setelah melepas peci yang ia kenakan.

"Gak usah, Yah, cuma sarapan doang. Ayah langsung mandi ya, Bunda ke dapur dulu."

Aku pun bergegas keluar kamar dan menuju dapur untuk memasak sarapan untuk keluargaku. Sedangkan untuk Kartika dan papa? Biarkan saja mereka masak sendiri toh Kartika sudah dewasa sudah menjadi tugas dia untuk melayani papanya. Ini sengaja memang kulakukan agar mereka tidak menginjakku di rumahku sendiri.

Pagi ini aku akan memasak yang simple dan tentunya porsi pas untuk kami berlima. Menu nasi goreng seafood dengan toping telur mata sapi di atasnya tidak lupa taburan bawang goreng dan potongan mentimun membuat hidangan kali ini tampak menggugah selera. Setelah selesai aku segera membawa piring-piring berisikan nasi goreng seafood itu ke meja makan. Setelah kurasa sempurna aku pun bergegas menuju kamar dan ingin segera mandi karena tubuhku sedikit berkeringat saat memasak tadi.

Baru saja tubuhku sampai di depan pintu k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status