Share

Bab 125. Hempaskan Bibit Pelakor

“Assalamualaikum.” Zia mengucapkan salam, lalu langsung menuju ke samping ranjang suaminya. Faruq terpejam, terlihat sedang tidur.

“Bu Latifa apa kabar?” tanya Zia sopan. Mati-matian ia menahan diri agar tidak marah melihat keberadaan Latifa di sana.

Latifa melengos tanpa berniat menjawab.

Zia mengambil tangan kanan suaminya pelan karena terpasang jarum infus, lalu menciumnya takzim.

Latifa menyeret tangan Zia keluar ruang inap setelah Zia melepaskan tangannya dari Faruq.

“Berani-beraninya kamu kembali menampakkan diri,” ucap Latifa dengan napas memburu.

“Kamu sekarang istri dr. Faruq Dahlan, Sp. A. Hempaskan rasa minder, bangun kepercayaan dirimu setinggi-tingginya. Kamu punya hak atas Mas. Kasih perhitungan sama Latifa biar dia menjauh dari kehidupan kita karena penolakan Mas sudah tidak mempan.” Perkataan Faruq kembali terngiang di benak Zia. Suaminya benar. Ia sekarang punya kuasa penuh atas Faruq, termasuk menjaganya dari bibit pelakor seperti Latifa.

“Memangnya ada yang salah?”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
lussy alya
makin seru deh Thor kok sekarang update nya cuman 1 bab ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status