Share

Bab 8

Namun, ponselku tiba-tiba berdering. Panggilan masuk dari mamaku. Segera aku menjauh dari orang yang tak dikenali tadi.

"Nurma, kamu sudah di mana?" tanya Mama.

"Di apotek, Mah, ada apa?" tanyaku penasaran. Mata ini aku edarkan ke sekeliling, khawatir orang tadi mendengarkan pembicaraanku.

"Mbok Tuti ngikutin kamu, dia nggak ada di rumah, jadi kalau bisa nanti kamu tulis ke kasirnya, jangan kasih tahu siapa pun kamu membeli obat apa aja, suruh jawab vitamin atau apalah," pesan mamaku.

Mata ini sontak mencari keberadaannya. Ternyata benar, dia Mbok Tuti, aku sudah menduganya sedari diikuti.

"Baik, Mah. Tolong jaga Mbak Giska ya, Mah," jawabku, telepon pun terputus setelah aku melontarkan salam penutup.

Kemudian, aku masuk ke dalam, memberikan resep pada penjaganya, tidak lupa menyelipkan tulisan yang berisi pesan untuk tidak memberitahu pada orang lain tentang obat yang kubeli.

Wanita berhijab itu paham, karena aku tulis juga bahwa ada orang yang mengintai.

Setelah selesai memb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ati Husni
jgn ditinggal mbak giska berdua dgn mbok tuti
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status