Share

Menemukan Sebuah Fakta

Zeo menghela napasnya, karena tidak bisa lagi membantah ucapan nenek tua itu.

"Baiklah, Nek."

Neneknya nampak tersenyum. "Kau harus baik padanya, karena Nenek lihat dia sangat baik padamu dan juga pada Nenek. Dia menyempatkan diri untuk mampir ke rumah, untuk memberikan Nenek oleh-oleh dari Amerika. Bukankah dia sangat baik? Dia juga membelikanmu sebuah oleh-oleh khusus," ujarnya yang selalu mengangkat derajat Lily di hadapan Zeo.

Lily yang mendengarnya, hanya bisa tersenyum di hadapan Zeo. Ia merasa tidak buruk juga untuk mendekati keluarganya lebih dulu, sebelum mendekati orang yang ia incar.

Zeo memandang Lily ketus. "Aku tidak butuh oleh-oleh," ketusnya, sontak membuat neneknya bingung karena tidak mendengar sepenuhnya ucapan Zeo, sementara Lily hanya bisa memandangnya dengan sendu.

"Kau bilang apa tadi, Zeo?" tanya sang Nenek.

"Tidak. Aku sedang ada pekerjaan lain, Nek. Aku akan menemaninya ketika sudah selesai dengan pekerjaanku," ujar Zeo, setidaknya membuat neneknya sedikit se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status