Share

Pertunjukan Eklusif

Ketika Radyt selesai mengungkapkan kata katanya, keduanya, Stev dan Windi langsung bergerak bersama, dengan kecepatan yang tak terlihat oleh mata telanjang Windi langsung berada di hadapan Radyt siap memberi serangan fatal dengan tongkat panjang nya, namun ketika tongkat yang Windi ayunkan hendak mengenai pelipis Radyt sesuatu yang tak terduga terjadi. 

Dalam sekejap mata dan entah sejak kapan Radyt sudah menggenggam ujung tongkat windi dengan satu tangan kirinya, kemudian, ia mendesah dengan paksa

"Sayang sekali terkadang kecepatan tak begitu berarti, selama orang tersebut memiliki reaksi yang lebih cepat darimu apa yang bisa kau lakukan" 

Ketika Radyt masih memberikan ceramah kepada Windi, suara yang memotong udara terdengar dari atas Kepala nya, ketia ia mendongak ia sudah melihat bayangan pedang besar di depan matanya. 

Boooom.... 

Bunyi letupan saat pedang besar milik Stev hendak mengenai Radyt

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status