Share

63. Kemurkaan Darman

Kendaraan yang membawa Bude Ajeng baru saja sampai di depan rumah induk. Rumah yang terlihat sepi dan senyap karena lumayan lama tidak ditempati, dari semenjak Juragan Hasyim menjalani pengobatan di rumah sakit.

Mereka segera berbagi tugas, sang sopir pribadi Risma yang bernama Firman segera menemui kepala desa, sementara Bude Ajeng menemui salah satu anak Juragan Hasyim, dan satu orang pekerja yang lainnya merapihkan rumah milik keluarga besar Risma.

Bude Ajeng segera ke rumah Samsiah, yang terletak di samping rumah induk berjarak hanya 10 meter, pintu rumah sedang dalam keadaan terkunci dari dalam.

"Assalamualaikum," ucap Bude Ajeng, sembari mengetuk-ngetuk pintu rumah. Tidak terdengar jawaban. Kembali Bude Ajeng mengucap salam berulang-ulang, tangannya terus saja mengetuk pintu. Tetap tidak ada jawaban.

Bude Ajeng terus saja mengetuk, sembari mengintip ke dalam rumah dari cela hordeng yang sedikit terbuka. Terlihat sekilas seorang pria sedang terburu-b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Fadlan
kenapa bonusnya ga bisa di buka ya
goodnovel comment avatar
Alvina Apriyanti
ceritanya bagus bang
goodnovel comment avatar
Sudarti Darti
baca novel ini terlalu besar prasyarat nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status