Share

Ketika Ucok Cemburu

Rasa cemburu ini makin membara saat Salsabila bersikap manja kepada pria tersebut. Dia bergelayut di lengan pria itu.

"Baru ini nemu kepala desa semuda ini, bukankah calon kepala desa minimal dua puluh lima tahun?" kata pria itu lagi.

"Kalian mau bahas umur kepala desa ya, jauh-jauh ke mari?" kataku lagi.

"Aku mau investasi, Bang Ucok," jawab Salsabila.

"Kalau boleh minta tolong, tolong pertemukan kami dengan yang punya tanah itu, ada nomor telepon tertulis di situ tapi gak bisa dihubungi," kata Pria itu kemudian.

"Itu tanah bermasalah, gak akan dijual," kataku menegaskan. Aku tahu karena tanah yang mereka maksudkan adalah milik Pak Anggi, mungkin Pak Angga dulu memasang pengumuman dijual di situ, jadi belum sempat dicopot.

"Ya, Udah, kami permisi dulu, Bang Ucok," kata Salsabila seraya menggandeng tangan pria itu keluar.

Aku memandangi mereka pergi dari kantor desa, laki-laki itu membuka pintu mobil untuk Salsa. Ada rasa cemburu, marah, ada rasa kasihan, ada juga rasa bersalah. Sals
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (26)
goodnovel comment avatar
Tempe
makin tak beres ini ucok. tumbuk kan jugak kang
goodnovel comment avatar
sekai
bang ucok g terima mamaknya ber do'a begituh. mana langsung d qabul lg. nahh, bang ucok g sadar. dia kan sll bilang ingin seperti ayah, pengen jd pahlawan cem ayah. d qabul jg kan. skrng bang ucok ngerasain apa yg ayahnya jalani dulu. lemah soal gadis cantik.
goodnovel comment avatar
sekai
iyes, mestinya gituh. tp ini bang ucok lg mode ngaco
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status