Share

Bab 12 : Dasar Modus!

Bahan makanan di kulkas sudah kosong. Terus mau makan apa nanti malam. Aku segera berganti pakaian, celana jeans hitam, atasan kaos lengan panjang berwarna cream dan jilbab langsung, hitam polos sebatas dada.

Setelah belanja, aku merasa malas untuk balik ke rumah. Jam baru menunjukkan pukul empat lewat tiga puluh menit. Aku putuskan mampir di kedai yang ada di seberang jalan.

Sampai di kedai kuambil tempat duduk persis menghadap ke jalan, agar bisa melihat lalu lalang kendaraan yang lewat. Kiranya bisa sedikit mengusir kebosanan.

Tak sampai lima menit pesanan pun datang, Aku mulai sibuk dengan ponsel dan menyeruput minumanku. Sebelum akhirnya di kagetkan oleh sebuah suara, yang sudah tak asing lagi bagiku.

"Assalamualaikum, cantik!" ucap suara tersebut.

"Wa'alaikumsalam, warohmatullah," hampir saja aku keselek.

"Sendirian aja," ucapnya, langsung duduk di kursi yang ada di depanku.

"Kamu buntutin aku, ya?" tanyaku menatapnya penuh selidik.

"Enak aja. Kamu suudzon terus sih, sama aku.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status