Share

Takkan Kembali Lagi
Takkan Kembali Lagi
Author: Orange

Bab 1

Author: Orange
Ponselku terus bergetar.

Lagi dan lagi, setiap foto Vincent dengan kekasih barunya, Syafana, bermunculan.

Mereka tampak berciuman dengan penuh gairah dalam bak mandi berisi sampanye dan bekas bibir berwarna merah yang ambigu di sebuah hotel bintang lima.

Namaku Abella, aku adalah seorang eksekutif wanita di sebuah perusahaan teknologi kesehatan di Kota Neysa.

Dulu aku dikenal sebagai wanita paling mandiri dan logis, tetapi ternyata pria yang kunikahi sebajingan ini.

Syafana yang dipenuhi bekas ciuman tampak bersandar di pelukan Vincent seolah-olah sedang menyatakan kedaulatannya.

Aku sendiri terbaring di kamar rawat sambil diinfus. Aku harus minum obat dan dijahit, nyawaku berada di ujung tanduk.

Saat ini, Reyhan, si lelaki tua yang perkasa itu masih belum mengetahui kebenarannya.

"Abella, Vincent masih anak-anak .... Dia bukan orang jahat."

"Kalian sudah bersama selama sekian tahun ini, bagaimana kalau memberinya kesempatan lagi? Selama aku di sini, nggak ada seorang pun yang bisa menggoyahkan posisi kalian."

Aku tidak memberikan tanggapan apa pun, aku hanya mengklik video provokatif yang dikirim oleh Syafana dengan santai.

Suara-suara kemesraannya dengan Vincent pun bergema ke penjuru kamar rawat.

Napas Syafana terdengar terengah-engah, kukunya yang dicat merah menyala mencakar punggung Vincent dan erangannya makin kencang.

Vincent menekan tubuh Syafana ke atas bantal yang empuk dan berbisik, "Jawab, kamu milik siapa?"

"Milikmu," jawab Syafana dengan sorot tatapan menggoda. "Aku milikmu seorang ...."

"Vincent, apa kamu nggak merasa bersalah sudah meninggalkan Abella dan anak itu di jalanan hari ini?"

Vincent menggigit leher Syafana pelan dan menjawab dengan nada suara yang dingin.

"Buat apa merasa bersalah? Yang kucintai itu kamu. Kalau dia? Sekalipun dia yang melahirkan anakku, dia tetap nggak pantas dibandingkan denganmu."

Ekspresi Reyhan pun mendadak menjadi lebih serius.

Suara sepasang sejoli yang tenggelam dalam kenikmatan itu terus terdengar dari video.

Reyhan akhirnya menundukkan kepalanya dan berkata, "Keluarga kamilah yang telah berbuat salah padamu. Aku akan mengurus perceraianmu. Kamu bisa bebas dalam tujuh hari."

"Soal ibumu dan anakmu …."

Belum sempat Reyhan selesai bicara, seorang perawat pun berjalan masuk ke kamar rawat sambil menggendong bayiku yang sudah tidak bernapas.

Padahal, pagi ini bayi itu baru saja minum susu dalam dekapanku. Sekarang, tubuh mungilnya sudah dingin. Hatiku benar-benar mati rasa.

"Anak itu boleh dimakamkan di pemakaman Keluarga Gredi, tapi aku akan membawa abu ibuku."

"Terima kasih, Abella …" jawab Reyhan dengan suara yang serak. "Kamu benar-benar gadis yang baik, nggak seharusnya kamu terjebak dengan anakku yang jahat."

Setelah itu, Reyhan berjalan pergi sambil membawa jasad anakku.

Air mataku pun pecah.

Menikahi Vincent adalah masalah keuntungan dan pertukaran.

Vincent menginginkan seseorang yang dapat menutupi perebutan kekuasaan dan pembunuhan yang dilakukan oleh kerajaan mafia miliknya.

Sedangkan aku ingin sejumlah besar uang untuk menyelamatkan nyawa ibuku.

Jadi, aku pun mengenakan gaun pengantinku dan melangkah masuk ke dalam perangkap yang bernama "pernikahan".

Awalnya, kukira Vincent tidak benar-benar berhati dingin.

Karena pria itu pernah mengigau memanggil "Ibu" sambil menangis tersedu-sedu.

Orang tua Vincent meninggal saat dia masih kecil dan dia seperti anak kecil yang terjebak dalam mimpi buruk.

Hatiku jadi merasa tersentuh. Kupikir dua jiwa yang terluka ini dapat saling menemukan kehangatan dalam luka masing-masing.

Aku ingin menyembuhkan luka dalam hati Vincent dengan tulus.

Jadi, aku mempelajari keterampilan yang ibunya miliki dan membangun kembali kabin masa kecilnya.

Aku melatih kemampuan memasakku dengan giat dan berusaha membuat makanan yang sangat Vincent sukai, yaitu masakan ibunya.

Aku menuruti segala keinginan dan tuntutan Vincent di atas ranjang agar pria itu merasa aman.

Kukira rasa cintaku akan mengembalikan sisi kemanusiaan Vincent.

Pada akhirnya, Vincent malah membawa sahabatku ke hotel.

Aku bergegas menghampiri untuk menanyai Vincent, tetapi Vincent malah menyinggung tentang "pernikahan kontrak" kami.

"Abella, kamu pikir kamu siapa?"

"Kamu hanyalah seekor anjing yang disewa ayahku untuk membantuku membersihkan kotoran dan menyembunyikan identitasku."

"Jangan membuatku merasa kesal atau aku akan segera menghentikan semua pengobatan ibumu di rumah sakit!"

Setelah itu, Vincent terus meniduri wanita lain.

Dia juga menghancurkan lingkaran pertemananku. Padahal aku akhirnya menduduki jabatan penting di perusahaanku, tetapi Vincent malah merusak ritme kerjaku. Semua proyek dan rapat jadi terganggu, para pelanggan pun hilang.

Vincent beralasan aku harus meninggalkan pekerjaanku kapan pun itu demi membantunya membereskan kekacauan yang dia sebabkan.

Aku terpaksa menanggung kehancuran pernikahanku dan menyaksikan hidupku terkikis hingga tidak dapat dikenali lagi.

Namun, semua itu kulakukan agar pengobatan ibuku terus berjalan.

Suatu hari, aku pingsan dan terjatuh dari tangga.

Setelah siuman, aku diberi tahu bahwa aku sedang hamil.

Reyhan pun datang menemuiku dan berujar dengan nada memohon.

"Tolong pertahankan anak ini .... Mungkin anak ini adalah kelemahan terakhir Vincent."

"Kalau Vincent masih nggak bisa menahan diri setelah anak ini lahir, aku bersumpah nggak akan menghentikanmu lagi."

Aku berpikir sejenak dan berusaha melawan, tetapi akhirnya setuju.

Meskipun begitu, pada akhirnya ibuku tetap meninggalkanku. Anakku juga ikut tiada.

Aku menertawakan diriku sendiri karena berusaha menyelamatkan seekor monster dengan penuh kasih sayang.

Pada akhirnya, monster itu melahap semuanya hingga tulang saja tidak bersisa.

Ya, sekarang aku tidak punya apa-apa.

Namun, akhirnya aku juga tidak perlu takut pada apa pun.
Continue to read this book for free
Scan code to download App

Latest chapter

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 8

    Taksi melaju di jalanan yang sibuk.Aku bersandar di kursi belakang, sinar matahari menyinari wajahku melalui kaca.Aku seolah mati rasa terhadap kehangatan yang lembut ini.Karena bagiku, kehangatan itu telah terkubur bersama kepergian ibu dan anakku.Si sopir taksi yang sudah tua pun melirikku melalui kaca spion.Dia berkata, "Nona, jangan menoleh lagi ke belakang. Fokuslah ke depan."Sopir taksi itu mengungkapkan apa yang ada dalam pikiranku, fokus ke depan.Tiga hari kemudian, kalangan penguasa keuangan Kota Neysa pun menjadi gempar.Reyhan yang sudah berpulang itu meninggalkan surat wasiat yang mengejutkan. Dia menyumbangkan semua aset inti dan saham kepada "mantan menantunya" Abella, sementara Vincent hanya mendapat 2% dari saham marginal dan sebuah vila di desa yang tidak dipedulikan siapa pun.Media massa berkerumun di vila dengan gila-gilaan.Lensa kamera menangkap sosok Vincent yang mengenakan jaket anti angin berwarna hitam. Janggut tipis tumbuh di wajahnya.Vincent duduk di

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 7

    "Nona Abella, kondisi Tuan Besar Reyhan sangat buruk.""Tuan Besar Reyhan bahkan bilang akan meninggal dengan penuh penyesalan apabila nggak bertemu denganmu untuk terakhir kalinya."Begitu menerima telepon dari pihak rumah sakit, aku pun tertegun sesaat.Reyhan Gredi, seorang pria dengan reputasi yang luar biasa. Dia adalah salah satu pemegang kekuasaan terbesar di dunia bawah tanah Kota Neysa. Dia menjalani pasang-surut kehidupan yang begitu hebat dan dikenal karena memiliki tekad baja. Namun, ketika aku berada dalam titik terlemahku, Reyhan pula yang melindungiku dan berkata, "Jangan takut. Sekarang kamu sudah menjadi bagian dari Keluarga Gredi. Nggak akan ada yang bisa menindasmu!"Reyhan-lah penguasa kelompok mafia sesungguhnya dan satu-satunya orang yang membuatku merasa hangat.Aku langsung memutuskan untuk menemui Reyhan.Ketika berdiri di pintu kamar rawat dan melihat seorang pria tua yang terbaring kritis di atas tempat tidur, hatiku sontak terasa sakit.Dokter mengatakan bah

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 6

    Vincent berdiri di sudut jalan yang sepi. Puntung rokok di tangannya terbakar, tetapi ujung jarinya seolah mati rasa.Vincent menatap langit malam Kota Neysa yang dingin dan tiba-tiba menyadari sesuatu.Wanita yang pernah menyembuhkannya dengan kelembutannya itu tidak akan pernah kembali.Vincent pun memobilisasi kekuatan Keluarga Gredi seperti orang gila.Dia memblokir bandara, pelabuhan, rumah sakit dan sistem transportasi. Dia memeriksa semua catatan perjalanan keluar.Dia bahkan memantau semua akun kerabat dan temanku.Sayangnya, Vincent lupa bahwa aku tidak pernah menjadi orang yang "patuh dan penurut" seperti yang dia kira.Aku bukan pelengkap dirinya, bukan pula bonekanya.Sepuluh tahun yang lalu, aku menginjakkan kakiku ke kegelapan demi menyelamatkan ibuku.Sepuluh tahun setelahnya, aku memutuskan semua hubungan itu dengan tanganku sendiri dan menarik diriku keluar dari kegelapan.Sementara itu, Reyhan masih koma. Biaya operasinya mencapai puluhan miliar.Perusahaan pun diland

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 5

    Amarah Reyhan benar-benar tersulut."Wanita simpananmu itu menabrak Abella dengan mobilnya, jadi anak itu meninggal dalam pelukan Abella karena terlambat diselamatkan!""Begitu mendengar kabar buruk itu, Ibu Abella langsung pingsan dan nyawanya nggak bisa diselamatkan beberapa jam setelahnya!""Vincent! Itu anakmu! Keluargamu! Kamu ini masih manusia bukan sih!"Vincent sontak tertegun, tetapi mendadak tertawa terbahak-bahak."Ayah, Ayah benar-benar pandai berakting. Abella habis mengadu apa lagi pada Ayah? Ayah sampai mengarang kabar 'kematian' demi memaksaku pulang kali ini? Kreatif sekali!""Ayah sampai menyiapkan meja peringatan dan menyalakan lilin. Ayah lagi mencoba membuatku merasa bersalah? Tersentuh? Mau mengakui kesalahanku?"Vincent merobek surat cerai yang dia pegang itu menjadi berkeping-keping."Siapa bilang aku setuju bercerai?""Abella bersedia pergi? Jangan melucu. Bagaimana mungkin Abella rela melepaskan kekuasaan dan kekayaan yang Keluarga Gredi miliki di Kota Neysa?"

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 4

    Entah berapa lama waktu berlalu. Yang jelas, aku perlahan tersadar karena mendengar suara pertengkaran sengit antara Vincent dan ayahnya.Saat membuka mata, aku mendapati diriku berbaring di ranjang rumah sakit yang dingin.Begitu melihatku siuman, Vincent pun menghela napas lega. Dia menatap ayahnya dengan ekspresi kesal."Inikah istri sempurna yang Ayah pilihkan untukku? Dia bahkan nggak pulang di saat hari sudah malam gara-gara sibuk berkencan sama pria lain di luar sana!""Kencan apa!" tegur Reyhan dengan tubuh yang gemetar karena marah. "Kamu tahu nggak kemarin Abella pergi ke mana untuk melakukan apa!""Ayah, semuanya sudah berlalu," selaku dengan nada bicara yang tegas.Reyhan menatapku. Amarahnya mereda setelah melihat sorot lelah dan penuh tekad dalam pandanganku.Dia pun mengibaskan tangannya dengan acuh tak acuh."Karena dia sudah siuman, berarti urusanku di sini selesai. Syafana masih menungguku, jadi aku pergi dulu.""Berhenti kamu!" bentak Reyhan."Ayah nggak peduli kamu

  • Takkan Kembali Lagi   Bab 3

    Setelah kembali ke tempat tidur, dokter menyuruhku beristirahat.Sementara itu, aku akhirnya mengetahui mengapa Vincent kehilangan kendali.Kematian anak kami membuat Reyhan sangat bersedih. Dia segera mengerahkan semua kekuatan keluarga untuk membunuh Syafana.Syafana keliru mengira kalau aku sedang balas dendam kepadanya, jadi dia sengaja membesar-besarkan kecurigaannya kepada Vincent.Vincent yang marah pun kembali mendatangiku di kamar rawat dan menyerangku.Untuk menenangkan Syafana, Vincent dengan marah mencabut statusku sebagai pemegang saham di Keluarga Gredi dan mentransfer kepemilikan sahamku kepada Syafana.Vincent juga menghabiskan miliaran untuk membeli hak penamaan sebidang bintang dari sebuah lembaga astronomi.Ada 20 bintang yang dia beli dan dia namakan semuanya "Syafana".Vincent juga menulis sebuah keterangan di media sosial: [Aku membeli langit berbintang ini supaya hanya dia seorang yang bersinar.]Keterangan itu menyertai sebuah foto yang menunjukkan Vincent dan S

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status