Share

Bab 26

Kabar dari Mama tentang Haifa benar-benar membuatku gelisah. Tanpa pikir panjang, aku gegas mempersiapkan diri untuk pulang ke Jakarta. Aku ingin melihat kondisi Haifa yang kata Mama tidak sadarkan diri setelah mendengar kabar tentang Akram yang kemungkinan gugur saat bertugas di negara yang saat ini tengah rawan konflik. Memang belum ada konfirmasi lagi dari sana. Akan tetapi, keluarga tetap harus bersiap untuk menghadapi kemungkinan terburuk sekalipun.

"Mas jadi pulang ke Jakarta?"

Sani yang tengah menungguku di teras rumah berdiri ketika melihatku membawa tas berisi pakaian. Wajah wanita itu ditekuk entah karena apa. Mungkin ia tidak rela aku meninggalkannya di sini.

"Iya. Aku harus memastikan Haifa baik-baik saja. Aku juga khawatir pada Abyan karena bundanya tengah bersedih," jawabku sembari berjalan menuju mobil.

Sani mengikutiku. Setelah memasukkan tas ke dalam bagasi mobil, aku menghampiri gadis itu yang tengah memperhatikan gerak gerik-ku.

"Aku berangkat dulu. Kamu jaga diri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Gani mumpung kesempatan kmu kembali k Abyan dn Hafia .kmu hubungin kepercayaan kmu d tasik sana tuk membantu Sani .jangan kmu kecewakan lagi orang tua mu dn anak mu dn mantan mu yg mambutuh kan kmu Gani ..
goodnovel comment avatar
Asnidar Ummu Syifa
kembalilah bertindak bodoh Gani,abaikan Abyan demi orang lain maka semoga tdk ada jln lg untukmu kembali
goodnovel comment avatar
Dyah Astri Andriyani
iyalah resiko nikah ama anggota militer itu fa,harus siap mental, untung masih ada babang gani wkwkwk...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status