Share

Rindu Tak Berujung

"Selamat pagi, Bu Nisya." Sapa salah satu murid yang kata Sena kesayanganku, aku memanggilnya karena ada sesuatu yang ingin aku bicarakan berdua dengannya.

Alina, aku bangga memiliki murid sepertinya. Selain pintar dia juga mandiri, apalagi setelah tahu satu fakta yang membuatku semakin respect sama pribadinya. Alina, ternyata tumbuh sebagai korban broken home, sejak usianya sepuluh tahun dia sudah diasuh oleh tantenya, adik dari mendiang ibunya.

Dari Sena aku mengetahui fakta ini, karena abang dari Mas Biru belum lama ini menikah dengan tante dari Alina. Dan ada satu fakta lagi yang baru kuketahui beberapa hari terakhir, Alina dia juga bekerja paruh waktu untuk biaya sekolah dirinya dan juga sang adik yang masih duduk di kelas 9 SMP.

"Alin, nggak mau jadi beban buat tante lagi, Bu. Sudah cukup selama ini kami menyusahkanya, dengan kehadiran Alin dan juga adek. Banyak yang harus dikorbankan oleh tante kami,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status