Share

Bab 11. Kania Terbangun

"Mama!" Terdengar panggilan Kania.

Kemesraan yang sedang panas-panasnya di dalam kamar mandi seketika buyar. Masita langsung mendongakkan kepala begitu pula Royan segera menyudahi permainan.

"Aakh, Kania bangun," lenguh Masita mencoba mendorong dada bidang suaminya yang sepertinya enggan untuk berhenti.

"Mama, Mama di mana?"

Lagi-lagi terdengar teriakan Kania. Membuat Royan mau tak mau harus melepaskan Masita dari rengkuhannya sambil menggaruk kuping yang tak gatal.

Masita hanya tersenyum geli melihat wajah masam suaminya tersebut. Dia pun segera memakai pakaian kemudian keluar dari kamar mandi.

"Ya, mama di sini, Sayang!" seru Masita sambil menemui Kania yang sudah berdiri di ruang tengah sambil mengucek mata.

"Ada apa, Sayang, tumben bangun malam-malam?" tanya Masita pada Kania sambil berjongkok di depannya.

"Mau minum," ucap Kania lemas karena masih mengantuk.

Masita langsung menepuk jidat. Dia baru sadar kalau Royan yang menidurkan Kania, sehingga lupa menyiapkan minum di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status