Share

17. Membutuhkannya

"Deal," ucap Javas menggigit potongan steak sapi terakhir dari piringnya.

"Papi sudah baca artikel yang memuat tentang karir kamu?" seru Papinya Javas yang menghentikan gerakan Javas.

"Sejak awal kamu terlalu idealis sampai menolak tawaran Papi tapi apa yang kamu lakukan sekarang, Papi pikir itu lebih mengarah mewujudkan mimpi kamu. Dengar! bisnis startup mungkin ide yang brilian tapi akan mudah tertinggal tanpa sokongan dan suntikan dana yang besar apalagi negara kita sedang mengalami retensi. Kegiatan pergi wisata itu jadi pilihan terakhir untuk menghamburkan uang. Apa kamu masih belum paham juga, Jav?"

"Itu semua bagian dari proses dan resiko yang harus aku ambil kan Pi, apapun hasilnya nanti yang jelas aku cukup bangga sama diriku sendiri meski aku tahu ini bukan hasil kerja keras ku sendiri ada banyak teman dan pegawai yang membantu."

Papi Javas tertawa kecil, "Padahal akan lebih mudah kalau kamu nurut sama Papi seperti kakak kamu, walaupun posisi Papi ngga sekuat dulu setidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status