The Legal mistress (tagalog SPG)

The Legal mistress (tagalog SPG)

last updateHuling Na-update : 2024-01-16
By:  NeliaKumpleto
Language: Filipino
goodnovel18goodnovel
10
25 Mga Ratings. 25 Rebyu
115Mga Kabanata
362.8Kviews
Basahin
Idagdag sa library

Share:  

Iulat
Buod
katalogo
I-scan ang code para mabasa sa App

Pumayag si Hailey sa alok ni Selina na maging kabit ng asawa nitong si Justine. 10 milyon ang kapalit kapag nagtagumpay syang akitin at maging kabit nito. Gusto na kasing makipag hiwalay ni Selina kay Justine ngunit wala syang maisip na magandang dahilan para mahiwalay dito kaya naisip nya na kung magkakaroon ng kabit si Justine ay iyon ang gagamitin nya para mapa-walang bisa ang kasal nila. Pumayag si Hailey para sa pera. Unang araw pa lang nilang nagkakakilala ni Justine ay kaagad na nya itong naakit at may nangyari sa kanila. Noong una ay inisip ni Hailey na para sa pera lamang ang ginagawa nya ngunit noong tumagal na ay napamahal na sya kay Justine at nais na nyang totohanin ang lahat sa kanila. Ano kaya ang gagawin ni Hailey sakaling magbago ang isip ni Selina at itigil na ang kanilang napagkasunduan? Paano kung si Justine mismo ay ayaw na syang pakawalan? Paano nya aaminin dito na kaya lang nya ito inakit ay dahil sa utos ni Selina? The Legal Mistress

view more

Kabanata 1

6 million

Keluarga Benalu

"Nay, coba kamu tandatangani ini dulu."

Mas Ardan menyodorkan selembar kertas bermaterai begitu aku duduk di kursi makan sepulang kerja. Aku diam sejenak, meneguk air dalam gelas yg kupegang.

"Ayolah cepat." Desaknya.

"Ini kertas apa, Mas?" Tanyaku sambil meraih kertas itu, mulai membaca isinya. Seketika mataku terbelalak.

"Mas mau memindah namakan rumah ini atas nama Mas?"

"Iya. Kenapa? Ini kan rumah Mas juga."

Aku mengusap wajah. Berusaha mencari kata - kata yang tepat agar lelaki di depanku ini tidak tersinggung. Tingkah laku nya sungguh mengerikan kalau sedikit saja amarahnya tersulut.

"Ya Mas. Ini memang rumah kita." Aku memberi penekanan pada kata 'kita'. "Tapi… ini rumah pemberian orang tuaku. Ayah sudah berpesan kalau rumah ini tidak boleh dipindah namakan oleh siapapun selain namaku…"

"Aaah… bacot!"

Lelaki itu menggebrak meja. Aku terlonjak dibuatnya.

"Ayahmu sudah mati Nayma. Apa kamu tidak tahu kalau harta istri itu juga milik suami?"

"Tapi Mas…"

"Aku tidak mau tahu. Kamu tandatangani itu sekarang juga. Atau kamu terima keluargaku tinggal di sini."

Mas Ardan berlalu dengan langkah lebar. Aku meremas kertas itu. Jadi ini alasannya. Dia ingin membawa keluarganya tinggal di sini. Memang beberapa kali dia memintaku menerima Ibunya yang janda dan dua adik perempuannya untuk tinggal di sini. Namun kutolak. 5 tahun menikah dengannya membuatku cukup memgenal bagaimana keluarganya. Lagipula, aku tidak nyaman ada orang lain tinggal seatap denganku. Risih rasanya meski itu ibu mertua. Sebagai gantinya, aku merelakan 70% gaji Mas Ardan untuk mertuaku. Tapi ternyata dia meminta lebih.

Aku memijit pelipis. Mengingat Ibu mertuaku bukanlah sesuatu yang menyenangkan. Dua minggu tinggal di rumahnya sesaat usai menikah, membuatku memandang buruk pada perempuan bergelar mertua itu. Beliau, perempuan yang otoriter. Dan selalu memandang segala sesuatu berdasarkan harta. Belum lagi dua adik perempuan Mas Ardan yang selalu bertingkah layaknya tuan putri. 

"Kalau kau tidak tanda tangan hari ini juga, jangan salahkan aku kalau besok keluargaku kubawa kemari." 

Mas Ardan muncul dari dalam kamar dengan pakaian rapi dan wangi. Tangannya meraih kunci mobil di atas meja. Kunci mobilku tentu saja. Dia memberi isyarat lambaian tangan ketika aku ingin menjawab pernyataannya. Tanda tak ingin dibantah.

Aku menyandarkan bahu. Lelah. 5 tahun berumah tangga dengannya, hanya getir yang kudapat. Kalau bukan karena Aryan, putra semata wayangku, mungkin aku sudah menyerah memghadapi lelaki egois dan pemaksa itu. Tapi selalu kutahan karena aku belum mencium jejak perselingkuhan. Pun, meski suka berkata kasar, Mas Ardan tak pernah sekalipun memukulku. Dua hal itulah yang masih membuatku bertahan.

***

Suara gelak tawa riuh keluar dari pintu yang terbuka begitu aku sampai di rumah. Setelah menyimpan mobil di garasi, aku melangkah masuk, namun urung mendapati beberapa pasang sepatu perempuan tergeletak berantakan di depan pintu. Salah satunya bahkan nyangkut di pot bunga kesayanganku. 

"Nayma, kamu sudah pulang?" Seorang perempuan setengah baya keluar menghampiriku, dengan raut manis yang jelas akting.

Aku meraih tangannya. Bagaimanapun, dia ibu dari suamiku.

"Mama kapan datang?"

"Siang tadi. Ardan janji mau jemput tapi gak datang - datang. Ya sudah Mama pakai travel saja. Lagipula adik - adikmu sudah tak sabar ingin tinggal di kota."

Aku menoleh dan mendapati Asti dan Ara, adik Mas Ardan sedang asik ngobrol dengan seorang gadis yang tak kukenal. Mereka hanya melambaikan tangan padaku. Bungkus cemilan dan minuman berserakan di meja. Dan… astaga, sepasang kaki Ara bahkan nangkring di sana. Suasana mendadak gerah.

Mama menangkap perubahan raut wajahku. Dia melirik ke meja tamu, dimana gadis - gadis berkumpul.

"Ara, turunkan kakimu nak!"

Gadis itu mendengus, lalu menurunkan kakinya. 

"Dan gadis itu siapa?"

"Oh itu Dania, sahabat Asti dari kampung. Dia ternyata kost tidak jauh dari sini. Jadi mereka janjian ketemu. Tidak masalah kan? Toh ini rumah kami juga."

Aku memijit alis. Lalu pamit ke dalam pada Mama. Di ruang tengah aku berpapasan dengan Bik Sum. Tatapan matanya menunjukkan kekhawatiran. Tentu saja, siapa yang tidak cemas jika akan serumah dengan manusia - manusia barbar?

"Sabar ya , Bik." Senyumku.

Di kamar, aku mendapati Mas Ardab tengan mematut dirinya di cermin. Pakaiannya rapi dan necis. Wangi parfum mahal menguar dari tubuhnya. Dia menoleh melihatku masuk.

"Nah, syukur kamu sudah pulang. Seperti kesepakatan kita kemarin, Mama dan adik - adikku akan tinggal di sini bersama kita."

"Kita belum membuat kesepakatan Mas."

Mas Ardan melotot.

"Aku memberimu dua pilihan. Dan kamu memilih tidak tanda tangan. Jadi jangan salahkan aku kalau opsi kedua yang aku ambil.

"Tapi…"

"Dengar Nay, aku tidak mau berdebat. Moodku sedang baik. Kesinikan kunci mobil."

"Mas mau kemana?"

"Aku mau ajak Mama dan adik - adikku jalan - jalan. Kasihan mereka lama tinggal di kampung. Mumpung ada Dania."

Entah, apakah aku salah dengar atau hanya perasaanku saja? Ada binar di matanya saat menyebut nama Dania.

Pasrah, kuberikan kunci mobil. Dari balik jendela, kusaksikan mereka menaiki mobil dengan riang gembira. Sedikitpun tak ada basa - basi menawariku ikut serta. Bahkan Mas Ardan melupakan Aryan.

Dan darahku makin mendidih melihat siapa yang duduk di sampingnya dikursi penumpang. Dania.

***

Next

Palawakin
Susunod na Kabanata
I-download

Pinakabagong kabanata

Higit pang Kabanata

To Readers

Maligayang pagdating sa aming mundo ng katha - Goodnovel. Kung gusto mo ang nobelang ito o ikaw ay isang idealista,nais tuklasin ang isang perpektong mundo, at gusto mo ring maging isang  manunulat ng nobela online upang kumita, maaari kang sumali sa aming pamilya upang magbasa o lumikha ng iba't ibang uri ng mga libro, tulad ng romance novel, epic reading, werewolf novel, fantasy novel, history novel at iba pa. Kung ikaw ay isang mambabasa, ang mga magandang nobela ay maaaring mapili dito. Kung ikaw ay isang may-akda, maaari kang makakuha ng higit na inspirasyon mula sa iba para makalikha ng mas makikinang na mga gawa, at higit pa, ang iyong mga gawa sa aming platform ay mas maraming pansin at makakakuha ng higit na paghanga mula sa mga mambabasa.

Mga Comments

10
100%(25)
9
0%(0)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
0%(0)
4
0%(0)
3
0%(0)
2
0%(0)
1
0%(0)
10 / 10.0
25 Mga Ratings · 25 Rebyu
Sulatin ang Repaso
user avatar
Bernadette Segunde
......... ganda ng love story nila... sna oL......
2025-03-19 07:15:53
0
user avatar
Bernadette Segunde
i love story,,,sobrang nkaka kilig..sanaOL may Justine...
2025-03-17 03:15:56
0
user avatar
MA Cecille Cuyana
sobrang daming plot twist ang ganda ...
2025-01-12 14:55:43
1
user avatar
Roy Roxas
Ang galing taga grabbing luha ang na Wala sa akin...️🫰...
2024-12-18 13:36:17
0
user avatar
Queenie Palao
I love this story ...
2024-10-30 22:24:23
2
user avatar
Shir Ley
nice story
2024-10-11 09:07:11
1
user avatar
Mary Ann
ito pla part 1 Ng Lucy Pearl SPG
2024-09-19 12:06:15
0
user avatar
reader
Iwan ko sa story na ito. pero masakit Ang pagkamatay ni Wilson huhuhuhu. bakit deserve parin Ng mga taong mapanakit Ang maging Masaya, samantalang Yung mga taong nagmamahal hg wagas at may respeto hndi na nabgyan jy chance huhuhu
2024-09-12 11:51:36
0
default avatar
Jessa L Sabellano
Super Ganda ng story
2024-04-09 01:15:26
2
user avatar
Miah Dagnal
............ Ang Ganda Ng love story
2024-04-06 17:05:52
1
user avatar
Lorraine
napakaganda nang story..... sinubaybayan ko talaga tong storyang ito kada update ...
2024-03-26 20:05:55
3
user avatar
Jeda Malonzo Timbang
sana nmn wag siyang ma rape kay westly
2024-02-10 20:55:33
1
user avatar
Maisa Corpuz Terado
nice story
2024-02-02 14:18:20
1
user avatar
infinix hotplay
very nice and twist novel
2024-01-16 12:59:11
1
user avatar
Darwin Bermillo Suarez
updating please I like da story too much...kabit na minahal...
2024-01-11 14:12:58
2
  • 1
  • 2
115 Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status