Share

Bab 13 - Daddy-ku Keren!

Author: Night Shade
last update Last Updated: 2025-09-16 16:35:32

“Jadi, apa yang diributkan?” Dominic bertanya dengan nada penuh tuntutan.

Milly baru saja akan menjelaskan, tetapi Sarah sudah mendahuluinya bicara. “Pak Dominic, anak ini terlalu sombong! Dia tidak bisa diajak kerja sama! Ditambah lagi dia menjelek-jelekkan nama perusahaan kita!”

Dominic menatap Sarah tanpa berkedip. Ia mengedikkan kepala sedikit, menyuruh wanita itu melanjutkan penjelasannya.

Sarah pun merasa di atas angin. Pikirnya, ‘Ah … sepertinya aku bisa menggoda Pak Dominic.’

Sambil tetap memperhatikan sudut pandang yang membuat dirinya nampak lebih cantik, ia kembali buka suara. “Walau dia anak berbakat, jenius sekalipun, akan susah kalau dia tidak bisa diajak kerja sama. Dia pikir dia yang paling hebat!”

Menyela penjelasan Sarah, Mybell langsung berdiri di atas kursi sambil berkacak pinggang. “Aku memang paling hebat, Tante! Setidaknya dibandingkan kamu! Apalagi kata orang kamu itu ratu retake!”

Mendengar itu, Sarah naik pitam. Ia kelepasan menggebrak meja dan berteriak, “Ta
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 24 - Mengklaim Voucher Makan Malam

    “Zayn! Sudah, Nak! Tenangkan dirimu!” Nichelle memeluk erat putranya itu. “Tidak perlu bayar! Pergi kalian semua dari restoranku!” usir Zayn murka. “Persetan dengan uang kalian! Aku bisa menghasilkan lebih dari ini kalau aku mau!”Nichelle menutup matanya, frustasi karena tak bisa menenangkan Zayn yang sudah marah seperti ini. ‘Aduh! Mati aku! Pasti aku dicap ibu yang tidak benar karena Zayn bisa bicara begini. Dia pasti dengar dari film-film Mybell.’“Zayn! Tenang, Zayn!” pinta Nichelle berbisik. “Tarik napas! Tenang!”Zayn melakukan seperti yang dikatakan Nichelle kemudian menatap Dalton dengan pandangan menegur. Ia tak berkata apapun dan kembali ke dapur begitu saja. Nichelle segera membungkuk dalam-dalam. “Maaf! Tuan, maafkan putraku. Maaf kami mengacaukan pesta Anda.”“Ha! Memang dasar restoran kecil saja belagu kalian!” tegur tamu yang sudah melecehkan Nichelle tadi. Sepertinya ia tidak merasa salah sudah menyentuh Nichelle tanpa izinnya. Namun, Nichelle tak bisa melawan. Pe

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 23 - Dia Ibunya?!

    “Jangan, Aunty!” seru Mybell dan Helios bersamaan.Dominic kembali goyah. Ia setuju dengan usulan Cathy. “Benar Cathy bilang. Sebaiknya aku mengaku kesalahanku ini.”Helios dan Mybell mulai panik. Mybell mencubit pelan lengan belakang Helios, menyuruhnya mencari alasan agar dua orang tua di depan mereka itu mengurungkan niatnya untuk melapor pada sang ibu. Dengan sigap, Helios berkata, “Aunty mau Momma stres? Dia pasti merasa bersalah karena tidak bisa menyusul, tapi dia juga tidak bisa tinggalin pekerjaannya.”Dominic dan Cathy terdiam. Sebagai orang terdekat, Cathy sangat paham seperti apa Nichelle. ‘Benar juga. Dia pasti malah menyalahkan diri sendiri dan menyesali keputusannya melepas Mybell dan Helios pergi seperti ini.’“Tapi Nichelle perlu tahu—”“Tidak ada yang terluka kok.” Mybell menambahkan alasan. “Iya kan, Heli?”Helios mengangguk. “Hanya menangis sedikit. Wajar, Aunty.”Termakan bujuk rayu dua anak jenius itu, Cathy akhirnya mengurungkan niat untuk melapor pada Nichell

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 22 - Pembelaan Daddy

    “Anda siapa?!” Helios langsung menyembunyikan Mybell di belakang punggungnya. Mereka baru saja melangkah naik beberapa anak tangga ketika seorang wanita asing memasuki villa itu. “Hm?” Wanita berbibir merah menor itu tersenyum sok manis lalu balik bertanya, “Kalian yang siapa? Apa keponakannya? ini rumah tunanganku. Dan aku tidak pernah dengar kalau Dominic dekat dengan anak kecil.”Baru saja Helios akan menjawab, Leah datang dan berdiri di depan Helios. Menghadapi tamu perempuan itu. “Maaf, Nona Ramonna. Tuan Dominic sudah menegur Anda untuk tidak lagi mengganggu beli—”Plak!Sebuah tamparan keras mendarat di pipi Leah. “Ha! Beraninya, pelayan rendahan sepertimu melarangku! Aku akan segera jadi nyonya rumah ini dan kau yang pertama kupecat!”Helios, Mybell dan Cathy terkesiap kaget menyaksikan adegan kekerasan secara nyata. Dengan sigap, Cathy langsung merangkul Leah dan menjauhkannya dari perempuan yang dipanggil dengan nama Ramonna tadi. “Jangan kasar di depan anak-anak, Nona!”

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 21 - Daddy Punya Tunangan?!

    “Apa maksudmu, Dad?” Dahi Dominic berkerut tak mengerti.Yang bisa disebut mirip dengan Dominic adalah Helios. Ia mengakui itu. ‘Apa mungkin Dad bertemu Helios?’“Apa rambut dan matanya sepertiku?” tanya Dominic mencoba menganalisa.Walau tak terlihat, sang ayah—Dalton Giorgen, menggeleng. “Warna rambutnya hitam. Tapi sifat marah dan cueknya itu! Aku seperti kembali muda dan melihatmu sedang marah!”“Rambut hitam? Di mana kau temui anak itu?”“Sebuah restoran di kota kecil Piermo,” jawab Dalton sedikit mengambang. “Kau tahu kan, ibumu terus saja mengoceh soal betapa enaknya masakan seorang chef? Aku kesal dan kucari chef itu. Ternyata dia mirip sekali denganmu!”“Tunggu sebentar!” Dominic mulai bingung. “Siapa yang kau bicarakan ini, Dad?”Sang ayah tadi sedang membicarakan seorang anak kecil. Sekarang berganti menjadi seorang chef. Tidak mungkin kan, ada chef tapi anak-anak?Frustasi, Dalton berseru sambil menekankan setiap ucapannya. “Chef itu! Anak itu! Dia seorang koki! Dia mirip

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 20 - Patah Hati

    “Wow!”Helios dan Mybell mengamati vila milik Dominic. Tempat mereka akan menginap selama di pulau Eiland. Mereka tiba cukup malam. Sekitar pukul 7, 2 jam lalu. Butuh waktu 1 jam untuk tiba di sana. Desmond sendiri menginap di salah satu hotel dekat dengan vila. Lokasi pemotretan juga dekat. Karena pulau tersebut memang tidak terlalu besar. “Kalian istirahat saja dulu. Pelayan akan mengantar kalian ke kamar.” Dominic mengedikkan kepala pada salah satu pelayan rumah tangga di sana.Kemudian sang CEO juga menambahkan, “Kalian bisa mencariku di ruang kerja. Oke?”“Siap! Tuan Dominic!” seru Mybell dan Helios bersamaan. Dominic terkekeh. “Kalian sebaiknya memanggilku paman. Tuan itu terlalu formal.”Helios dan Mybell saling menoleh dan bertukar pandang, kemudian mengangguk setuju. “Oke, Paman Dom!”“That’s better!”Dominic segera pamit, karena ia masih harus menghadiri rapat. Sementara itu, staf pelayan yang ditunjuknya tadi segera mengantar Mybell, Helios dan Cathy ke lantai atas. Ti

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 19 - Perjalanan Dengan Daddy!

    “Yakin semua sudah di bawa?” Nichelle kembali mempertanyakan kesiapan Mybell.Setelah kemarin menyetujui keberangkatan putrinya, termasuk usulan Dominic untuk menemani, pagi ini Mybell bersama sang manajer tiba di bandara. “Sudah, Momma!” kekeh Mybell lalu memeluk Nichelle yang tampak gelisah. “Tenang saja! Aku kan ditemani Tuan Dominic.”Nichelle membalas pelukan putrinya erat-erat. Tentu saja ia khawatir. Was-was. Sangat!Dominic adalah lelaki yang menurut ingatannya baru ia kenal selama kurang dari 3 minggu. Itupun mereka baru bertemu sebanyak 3 kali. 4 kali dengan hari ini. “Kalau ada apa-apa, cepat kabari Cathy. Oke?” Netra Nichelle sedikit berair. “Mom akan menyusul secepatnya.”Mybell mengangguk mantap. Berbanding terbalik dengan kekhawatiran Nichelle, anak perempuannya itu sudah tak sabar melakukan perjalanan pertamanya dengan sang ayah. Setidaknya, semua bukti yang dikumpulkan Helios menyatakan bahwa ayah mereka adalah Dominic Giorgen. “Heli, ayo bilang ‘bye-bye’!” Nichel

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status